Bitcoin Tutup Akhir 2024 dengan Penurunan Harga BTC

Bittime - Bitcoin mengakhiri tahun 2024 dengan penurunan harga BTC yang signifikan, turun hampir 5% di bulan Desember. 

Meskipun mengalami penurunan, perusahaan MicroStrategy terus melakukan pembelian besar-besaran, menambah kepemilikan mereka dengan investasi baru. 

Saat investor bersiap untuk memasuki tahun 2025, banyak yang bertanya-tanya apakah tren ini akan berlanjut atau jika ada harapan untuk pemulihan harga Bitcoin di bulan-bulan mendatang.

Data pasar historis menunjukkan bahwa Januari sering kali menjadi bulan yang menguntungkan bagi Bitcoin dan aset digital lainnya. 

Sejak 2013, harga Bitcoin di bulan Januari telah rata-rata naik sebesar 3,35%, dengan kuartal pertama menunjukkan kenaikan hampir 57% dalam periode yang sama. 

Ini memberikan harapan bagi investor bahwa meskipun penutupan tahun 2024 tidak ideal, ada potensi untuk rebound yang kuat di awal tahun baru.

Baca juga : Prediksi Harga Bitcoin di Tahun 2025: Perhatikan Pandangan Bullish dan Bearish In

Tren Penurunan di Pasar

Penurunan harga BTC Bitcoin di akhir tahun 2024 tidak hanya dialami oleh Bitcoin, tetapi juga oleh pasar secara keseluruhan. 

Banyak aset digital dan saham mengalami penurunan, dengan Nasdaq 100 turun sekitar 5% sejak pertemuan kebijakan terakhir The Fed pada pertengahan Desember. 

Dalam rentang waktu yang sama, Bitcoin mengalami penurunan sekitar 15%. Kelemahan ini mencerminkan ketidakpastian di pasar, tetapi juga menunjukkan bahwa ada peluang untuk pemulihan di masa depan.

Source: Coinglass

Harapan untuk Januari 2025

Meskipun penurunan di bulan Desember, analis pasar seperti Tom Lee dari Fundstrat menunjukkan bahwa pelemahan di akhir tahun tidak selalu berarti awal yang buruk di tahun berikutnya. 

Data historis menunjukkan bahwa setelah bulan Desember yang lemah, Januari sering kali menjadi bulan yang penuh kebangkitan. 

Dengan hanya 18% saham NYSE yang naik minggu lalu, ini adalah angka terendah dalam 65 tahun terakhir, yang menunjukkan potensi untuk pergerakan positif di bulan Januari.

Salah satu faktor yang mungkin mendukung harga Bitcoin di tahun 2025 adalah pembelian besar yang dilakukan oleh MicroStrategy. 

Perusahaan ini baru-baru ini mengumumkan bahwa mereka telah menambahkan $209 juta dalam bentuk Bitcoin ke pundi-pundi mereka, sehingga total kepemilikan mereka mencapai 446.400 BTC, yang setara dengan hampir $42 miliar. 

Pembelian ini menunjukkan keyakinan perusahaan terhadap potensi jangka panjang Bitcoin, dan dapat memberikan dorongan positif bagi pasar.

Baca juga : CEO MicroStrategy Ajak AS "Jual Emas, Beli Bitcoin"

Prospek Harga Bitcoin di Masa Depan

Dengan semua faktor ini, harga Bitcoin di tahun 2025 bisa mengalami perubahan signifikan. Meskipun penutupan tahun 2024 tidak ideal, harapan untuk pemulihan di bulan Januari dan dukungan dari pembelian institusi seperti MicroStrategy memberikan alasan untuk optimisme. 

Jika tren historis berlanjut, kita mungkin akan melihat harga Bitcoin kembali naik, memberikan peluang bagi investor untuk mendapatkan keuntungan di tahun yang baru.

Secara keseluruhan, meskipun harga Bitcoin mengalami penurunan di akhir tahun 2024, ada banyak faktor yang dapat mendukung pemulihan di tahun 2025. Investor harus tetap waspada dan memantau perkembangan pasar untuk memanfaatkan potensi pertumbuhan ini.

FAQ

Mengapa harga Bitcoin turun di akhir tahun 2024?

Harga Bitcoin turun di akhir tahun 2024 karena ketidakpastian di pasar secara keseluruhan, termasuk penurunan di indeks saham seperti Nasdaq 100. Selain itu, kurangnya momentum positif menjelang akhir tahun juga berkontribusi pada penurunan harga BTC.

Apa yang diharapkan untuk harga Bitcoin di bulan Januari 2025?

Historis menunjukkan bahwa Januari sering kali menjadi bulan yang menguntungkan bagi Bitcoin, dengan rata-rata kenaikan harga sekitar 3,35% sejak 2013. Banyak analis percaya bahwa meskipun ada penurunan di bulan Desember, ada potensi untuk rebound yang kuat di bulan Januari 2025.

Apa peran MicroStrategy dalam pasar Bitcoin?

MicroStrategy telah menjadi salah satu pembeli terbesar Bitcoin, dengan kepemilikan mencapai 446.400 BTC. Pembelian besar-besaran oleh perusahaan ini menunjukkan keyakinan mereka terhadap potensi jangka panjang Bitcoin, yang dapat memberikan dukungan positif bagi harga BTC di pasar.

Cara Beli Crypto di Bittime

Ingin trading jual beli Bitcoin dan investasi crypto dengan mudah? Bittime siap membantu! Sebagai exchange crypto Indonesia yang terdaftar resmi di Bappebti, Bittime memastikan setiap transaksi aman dan cepat.

Mulai dengan registrasi dan verifikasi identitas, lalu lakukan deposit minimal Rp10.000. Setelah itu, kamu bisa langsung beli aset digital favoritmu!

Cek kurs BTC to IDR, ETH to IDR, SOL to IDR dan aset kripto lainnya untuk mengetahui tren crypto market hari ini secara real-time di Bittime.

Selain itu, kunjungi Bittime Blog untuk mendapatkan berbagai update menarik dan informasi edukatif seputar dunia crypto. Temukan artikel terpercaya tentang Web3, teknologi blockchain, dan tips investasi aset digital yang dirancang untuk memperkaya pengetahuan kamu dalam dunia kripto.

Referensi

thestreet.com, Bitcoin is ending 2024 on a losing streak. Here's why it could pop in January, diakses pada 31 Desember 2024.

Penulis: AWW