Hedera Hashgraph (HBAR): Semua yang Wajib Kamu Ketahui

Bittime - Hedera Hashgraph adalah sebuah platform yang menawarkan alternatif inovatif untuk teknologi blockchain, memungkinkan pemrosesan transaksi dengan kecepatan tinggi dan biaya yang rendah. 

Berbeda dengan proyek blockchain tradisional yang bergantung pada proses penambangan yang memakan banyak energi, Hedera Hashgraph menghilangkan kebutuhan akan penambangan dengan menggunakan struktur buku besar yang baru. 

Teknologi yang mendasarinya dikenal sebagai Directed Acyclic Graph (DAG), yang memungkinkan kecepatan verifikasi transaksi meningkat seiring bertambahnya jumlah transaksi dalam jaringan.

Kecepatan dan Kapasitas Transaksi Hedera Hashgraph

Hedera Hashgraph dirancang untuk menangani lebih dari 100.000 transaksi per detik, menjadikannya pesaing serius bagi sistem pembayaran besar seperti Visa. 

Saat ini, jaringan Hedera memproses sekitar 6,5 juta transaksi setiap hari dengan waktu rata-rata transaksi hanya 5 detik. 

Pemrosesan Transaksi Hedera yang Jauh Lebih Kencang dari Ethereum

Ini jauh lebih cepat dibandingkan dengan Ethereum yang memproses sekitar 1,2 juta transaksi dan Bitcoin yang hanya sekitar 300.000 transaksi per hari.

Cara Kerja Hedera Hashgraph

Struktur Pengelolaan

Hedera Hashgraph dikelola oleh dewan yang terdiri dari 39 perusahaan multinasional terkemuka.

Untuk mencapai konsensus, alih-alih menggunakan penambangan, node dalam jaringan Hashgraph saling "gossip" untuk membandingkan catatan transaksi. 

Proses ini melibatkan pemilihan beberapa "saksi terkenal" yang menjadi acuan dalam verifikasi transaksi.

Proses Konsensus Node Hedera

Saat node saling gossip, mereka memilih beberapa saksi yang menjadi terkenal karena informasi mereka disebarkan lebih awal. 

Node yang terpilih kemudian membandingkan gossip tentang saksi-saksi ini di mayoritas node. 

Tujuannya adalah untuk mencapai titik yang dikenal sebagai “strongly seeing”, di mana dua node dapat memprediksi keputusan node ketiga dengan keyakinan tinggi.

Layanan Utama Hedera

Hedera Hashgraph menawarkan empat layanan utama yang bekerja sama untuk mendukung berbagai aplikasi dan transaksi:

1. HBAR

Cryptocurrency yang digunakan untuk transaksi dengan biaya rendah dan dapat disesuaikan.

2. Smart Contracts

Digunakan untuk mengeksekusi logika secara otomatis dan membangun aplikasi terdesentralisasi (dapps).

3. File Service

Menyediakan penyimpanan file yang terdistribusi dan redundan dengan kontrol granular.

4. Consensus Service

Memungkinkan pencapaian konsensus yang cepat, adil, dan aman dalam aplikasi yang memerlukan kepercayaan.

Keunggulan Hedera Hashgraph

Hedera Hashgraph menawarkan beberapa keunggulan dibandingkan dengan blockchain tradisional:

1. Keamanan Tinggi

Menggunakan sistem aBFT (asynchronous Byzantine Fault Tolerance) untuk memastikan keamanan bahkan saat ada aktor jahat di jaringan.

2. Kecepatan Transaksi

Transaksi dapat diproses secara paralel, yang membuatnya lebih cepat dibandingkan dengan blockchain yang memproses transaksi secara serial.

3. Biaya Rendah

Biaya transaksi di Hedera sangat rendah, sering kali di bawah 1 sen, menjadikannya pilihan yang ekonomis untuk pengguna.

Kekurangan Hedera Hashgraph

Meskipun memiliki banyak keunggulan, Hedera Hashgraph juga memiliki beberapa kekurangan:

1. Tidak Open Source

Teknologi yang digunakan oleh Hedera dipatenkan, yang membatasi kemampuan pengembang untuk membuat versi publik dari protokol tersebut.

2. Desentralisasi Terbatas

Dengan hanya 39 anggota dewan, ada pertanyaan mengenai tingkat desentralisasi yang ditawarkan oleh Hedera, meskipun setiap anggota adalah organisasi terkemuka di industri.

Baca juga Memahami Hedera (HBAR): Ini Kelebihan dan Kekurangannya

Tim di Balik Hedera Hashgraph (HBAR)

Hedera Hashgraph didirikan oleh Leemon Baird dan Mance Harmon, yang memiliki latar belakang yang kuat dalam teknologi dan militer. 

Berikut adalah informasi lebih lanjut tentang kedua pendiri dan tim yang mendukung Hedera:

Pendiri Hedera Hashgraph

1. Leemon Baird

Leemon Baird adalah Co-founder dan Chief Scientist di Hedera Hashgraph. Ia adalah pencipta algoritma konsensus Hashgraph yang mendasari teknologi Hedera. 

Sebelum mendirikan Hedera, Baird memiliki pengalaman luas di bidang kriptografi dan sistem terdistribusi. 

Ia juga memiliki gelar Ph.D. dalam Ilmu Komputer dari Carnegie Mellon University.

2. Mance Harmon

Mance Harmon adalah Co-founder dan CEO Hedera Hashgraph. 

Ia memiliki pengalaman lebih dari 25 tahun dalam pengembangan perangkat lunak dan manajemen teknologi. 

Sebelum bergabung dengan Hedera, Harmon bekerja di berbagai posisi kepemimpinan di perusahaan teknologi dan memiliki latar belakang yang kuat dalam strategi bisnis dan pengembangan produk.

Baca juga Siapa Founder Hedera (HBAR)?

Tim Pengembang Hedera Hashgraph

Hedera Hashgraph didukung oleh tim yang terdiri dari para ahli di berbagai bidang, termasuk:

Pengembang Perangkat Lunak: Tim ini bertanggung jawab untuk mengembangkan dan memelihara platform Hedera, termasuk layanan smart contracts dan token.

Peneliti: Para peneliti di Hedera fokus pada inovasi dan pengembangan teknologi baru untuk meningkatkan keamanan dan efisiensi jaringan.

Tim Pemasaran dan Komunikasi: Bertugas untuk mempromosikan Hedera dan menjalin kemitraan strategis dengan perusahaan-perusahaan besar di berbagai industri.

Masa Depan Hedera Hashgraph

Hedera telah meluncurkan Hedera Token Service, yang memungkinkan siapa saja untuk membuat token di platform dengan biaya transfer yang sangat rendah. 

Rencana peningkatan untuk jaringan utama juga sedang dalam proses, termasuk pengenalan transaksi terjadwal dan sharding untuk meningkatkan kapasitas transaksi.

Kemitraan Strategis

Sejak menyelesaikan ICO-nya, Hedera Hashgraph telah menjalin kemitraan dengan berbagai perusahaan terkemuka, termasuk Google, Boeing, dan LG. 

Kemitraan dengan Google, di mana perusahaan ini akan menjalankan node di jaringan Hedera, merupakan salah satu kemitraan terbesar yang dimiliki Hedera.

Baca juga Prediksi Harga Hedera (HBAR) 2024, 2025 - 2030, Simak Analisanya

Aplikasi yang Dibangun di Atas Hedera

Hedera Hashgraph mendukung berbagai aplikasi, termasuk:

1. TrakInvest: Platform perdagangan virtual.

2. Agryo: Platform pinjaman pertanian yang membangun model prediksi berbasis data terdesentralisasi.

3. Carbon: Peluncuran stablecoin pertama di Hedera.

4. AdsDax: Marketplace iklan yang cepat dan adil yang dibangun di atas Hedera.

Kesimpulan

Hedera Hashgraph menawarkan solusi yang cepat, aman, dan efisien untuk transaksi digital dan aplikasi terdesentralisasi. 

Dengan teknologi inovatif dan dukungan dari perusahaan-perusahaan besar, Hedera berpotensi menjadi salah satu platform terdepan dalam ekosistem blockchain.

FAQ

HBAR Itu Apa?

HBAR adalah token utilitas asli dari jaringan Hedera Hashgraph. Token ini digunakan untuk membayar biaya transaksi, berpartisipasi dalam konsensus, dan mendukung berbagai aplikasi yang dibangun di atas platform Hedera. 

HBAR juga memungkinkan pengguna untuk melakukan transaksi dengan biaya rendah dan cepat, serta digunakan dalam layanan seperti smart contracts dan tokenisasi.

Apakah Hedera Aman?

Hedera Hashgraph mengklaim memiliki tingkat keamanan yang tinggi berkat penggunaan algoritma konsensus yang disebut asynchronous Byzantine Fault Tolerance (aBFT). 

Sistem ini dirancang untuk memastikan bahwa jaringan tetap aman bahkan jika ada aktor jahat yang mencoba menyerang. 

Dengan aBFT, Hedera dapat mencapai konsensus dengan keandalan yang tinggi, sehingga transaksi dapat diproses dengan 100% kepastian. 

Selain itu, struktur jaringan yang terdesentralisasi dan pengelolaan oleh Dewan Pengatur yang terdiri dari perusahaan-perusahaan terkemuka juga menambah lapisan keamanan.

Siapa di Balik HBAR?

HBAR dikembangkan dan dikelola oleh Hedera Hashgraph, yang didirikan oleh Leemon Baird dan Mance Harmon. Leemon Baird adalah pencipta algoritma Hashgraph, sementara Mance Harmon menjabat sebagai CEO. 

Selain itu, Hedera dikelola oleh Dewan Pengatur yang terdiri dari 39 organisasi terkemuka di berbagai industri, termasuk Google, Boeing, LG, dan IBM, yang memberikan dukungan dan kredibilitas bagi jaringan Hedera.

Cara Beli Crypto di Bittime

Ingin trading jual beli Bitcoin dan investasi crypto dengan mudah? Bittime siap membantu! Sebagai exchange crypto Indonesia yang terdaftar resmi di Bappebti, Bittime memastikan setiap transaksi aman dan cepat.

Mulai dengan registrasi dan verifikasi identitas, lalu lakukan deposit minimal Rp10.000. Setelah itu, kamu bisa langsung beli aset digital favoritmu!

Cek kurs BTC to IDR, ETH to IDR, SOL to IDR dan aset kripto lainnya untuk mengetahui tren crypto market hari ini secara real-time di Bittime.

Selain itu, kunjungi Bittime Blog untuk mendapatkan berbagai update menarik dan informasi edukatif seputar dunia crypto. Temukan artikel terpercaya tentang Web3, teknologi blockchain, dan tips investasi aset digital yang dirancang untuk memperkaya pengetahuan kamu dalam dunia kripto.

Referensi

Tim Copeland & Matt Hussey, What is Hedera Hashgraph?, Diakses 4  Desember 2024

Website Resmi Hedera, What is Hedera?, Diakses 4 Desember 2024

Penulis: IN