Kerugian Akibat Penipuan Kripto Meningkat 45%, Capai $5,6 Miliar!
2024-09-10Bittime - Federal Bureau of Investigations (FBI) mengungkapkan bahwa kerugian akibat penipuan kripto meningkat sebesar 45% pada tahun 2023, dengan total kerugian lebih dari $5,6 miliar.
Penipuan Kripto Meningkat
Pada tahun 2023, FBI menerima lebih dari 69.000 keluhan terkait penipuan kripto melalui Internet Crime Complaint Center (IC3). Angka ini menunjukkan peningkatan besar dalam kasus-kasus kejahatan siber yang melibatkan aset digital.
Meskipun hanya 10% dari total keluhan terkait keuangan, kerugian yang diakibatkan oleh penipuan kripto mencakup hampir separuh dari total kerugian dalam laporan tersebut.
Peningkatan ini menunjukkan betapa rentannya masyarakat terhadap penipuan yang memanfaatkan teknologi blockchain dan kurangnya pemahaman umum tentang cara kerja aset digital.
Baca Juga: Penipuan Ethereum: CEO Wacon Korea Selatan Ditangkap, Korbannya Para Lansia!
Target Utama Penipuan Kripto
FBI mengungkapkan bahwa orang-orang yang berusia di atas 60 tahun menjadi kelompok yang paling sering menjadi korban penipuan kripto. Setelah itu, kelompok usia 30 hingga 40 tahun juga menjadi target empuk bagi para penipu.
Penipuan investasi menjadi jenis kejahatan yang paling umum dilaporkan dalam dunia kripto. Para penipu menggunakan berbagai taktik untuk menarik calon korban, mulai dari janji keuntungan besar dalam waktu singkat hingga menawarkan skema investasi yang terlihat sah, tetapi ternyata hanya penipuan.
FOMO: Salah Satu Penyebab Penipuan Kripto
FBI juga menyoroti bagaimana promosi luas terhadap kripto sebagai sarana investasi telah memicu fenomena Fear of Missing Out (FOMO) di kalangan investor. Keinginan untuk tidak ketinggalan peluang besar ini sering kali membuat individu, terutama yang kurang memahami teknologi kripto, menjadi target empuk penipuan.
Banyak individu FOMO yang terjebak oleh iming-iming keuntungan instan tanpa menyadari risiko besar di baliknya. Penipuan kripto ini juga semakin berkembang karena penggunaan platform digital dan media sosial yang mempermudah penyebaran informasi palsu dan penipuan.
Meningkatkan Kesadaran tentang Penipuan Kripto
Peningkatan drastis dalam penipuan kripto ini menunjukkan pentingnya meningkatkan kesadaran masyarakat tentang risiko investasi kripto. Teknologi blockchain dan aset digital memang menawarkan banyak peluang, tetapi juga menghadirkan risiko besar, terutama bagi yang tidak memahami investasi kripto sepenuhnya.
FBI dan badan-badan federal lainnya telah secara aktif mengeluarkan peringatan kepada masyarakat tentang bahaya penipuan kripto. Jadi, kamu harus lebih waspada dan tidak tergoda oleh iming-iming keuntungan instan yang sering kali ditawarkan oleh para penipu.
Baca Juga: SEC Gugat Silvergate atas Dugaan Penipuan Sekuritas
Cara Beli Crypto di Bittime
Kamu bisa beli dan jual aset crypto dengan cara yang mudah dan aman melalui Bittime. Bittime adalah satu aplikasi kripto terbaik di Indonesia yang sudah resmi terdaftar Bappebti.
Untuk bisa beli aset crypto di Bittime, pastikan kamu telah melakukan registrasi dan menyelesaikan verifikasi identitas. Selain itu, pastikan juga kalau kamu punya saldo yang cukup dengan melakukan deposit sejumlah dana ke wallet. Sekadar informasi, minimal pembelian aset di Bittime adalah Rp10.000. Setelah itu, barulah kamu bisa melakukan pembelian aset crypto di aplikasi.
Pantau pergerakan grafik harga Bitcoin (BTC), Ethereum (ETH), Solana (SOL) dan kripto lainnya untuk mengetahui tren crypto market hari ini secara real-time di Bittime.
Disclaimer: Pandangan yang diungkapkan secara eksklusif milik penulis dan tidak mencerminkan pandangan platform ini. Platform ini dan afiliasinya menolak segala tanggung jawab atas keakuratan atau kesesuaian informasi yang disediakan. Ini hanya untuk tujuan informasi dan bukan merupakan saran keuangan atau investasi.