5 Fakta Penting tentang Bitcoin Pekan Ini yang Harus Kamu Tahu!

Bittime - Bitcoin mengalami pergerakan yang menarik dalam satu minggu terakhir. Mulai dari upaya melewati level $100.000 hingga mengalami koreksi harga. 

Berikut 5 fakta Bitcoin pekan ini yang wajib kamu tahu! Baca artikel ini untuk mengetahui selengkapnya!

1. Fakta Bitcoin: Rekor Penutupan Mingguan Bitcoin

Fakta Bitcoin pekan ini yang pertama adalah Bitcoin mencatat ATH baru dengan penutupan mingguan tertinggi dalam sejarah pada level $98.000. Angka ini menunjukkan performa Bitcoin di bulan November, yang menjadi bulan terbaik dalam 5 tahun terakhir. 

Namun, meski hampir mendekati $100.000, Bitcoin masih belum berhasil menembus level tersebut. Beberapa analis menyebut level $100.000 lebih sebagai simbol psikologis daripada acuan teknis. 

Bahkan, beberapa pihak percaya bahwa koreksi jangka pendek bisa terjadi sebelum melanjutkan tren naik. Koreksi ini dianggap penting untuk menjaga keseimbangan pasar.

2. Fakta Bitcoin: Peran Likuiditas dan Potensi Koreksi

Fakta Bitcoin pekan ini selanjutnya adalah harga Bitcoin sempat turun hingga $95.800 sebelum kembali menguat akhir pekan lalu. Penurunan ini memicu likuidasi besar-besaran senilai $500 juta di seluruh pasar kripto. 

Sumber: TradingView.com

Data dari Hyblock Capital menunjukkan bahwa ada dua zona likuiditas utama, yaitu $88.500 di sisi bawah dan $100.600 di sisi atas.

Menurut beberapa analis, zona $88.500 memiliki likuiditas lebih besar dibanding $100.600, sehingga ada kemungkinan Bitcoin kembali menguji zona bawah sebelum bergerak lebih tinggi. 

Namun, jika pasar mampu mempertahankan level $98.500, prospek untuk menutup gap di $99.000 tetap terbuka.

3. Fakta Bitcoin: Lonjakan Aktivitas Investor Jangka Panjang

Fakta Bitcoin pekan ini selanjutnya adalah investor jangka panjang atau long-term holders (LTH) kini mulai mengambil keuntungan di tengah lonjakan harga Bitcoin. 

Data dari CryptoQuant menunjukkan bahwa pekan ini, keuntungan realisasi dari para LTH mencapai rekor baru senilai $443 juta.

Namun, aksi ambil untung ini tidak hanya dilakukan oleh LTH. Pemegang jangka pendek atau short-term holders (STH) juga aktif menjual aset mereka. 

Sumber: TradingView.com

Menurut analisis, saat indikator Spent Output Profit Ratio (SOPR) untuk STH mencapai angka 1,02, sering kali terjadi koreksi harga. Saat ini, SOPR berada pada level tersebut, yang mengindikasikan potensi koreksi kecil dalam waktu dekat.

4. Fakta Bitcoin: Data Makroekonomi AS Memengaruhi Bitcoin

Fakta Bitcoin pekan ini selanjutnya adalah perhatian pasar tertuju pada data makroekonomi AS pekan ini, termasuk laporan inflasi Personal Consumption Expenditures (PCE) dan angka pengangguran. 

Laporan ini penting karena akan memengaruhi kebijakan suku bunga Federal Reserve. Federal Reserve sebelumnya memutuskan untuk menurunkan suku bunga sebesar 0,25% di pertemuan November. 

Namun, dengan inflasi yang kembali meningkat, kemungkinan penurunan suku bunga lebih lanjut menjadi tidak pasti. Kebijakan The Fed ini akan berdampak langsung pada pasar aset berisiko, termasuk Bitcoin.

5. Fakta Bitcoin: Rekor Inflow ETF Bitcoin

Fakta Bitcoin pekan ini yang terakhir adalah ETF Bitcoin terus menarik minat para investor institusi. Dalam 5 hari perdagangan terakhir, total inflow bersih mencapai $3,35 miliar, mencatat rekor mingguan baru. 

Hingga kini, November sudah mencatat inflow mendekati $7 miliar sehingga menjadi bulan dengan kinerja terbaik sepanjang tahun.

ETF Bitcoin memberikan keseimbangan terhadap tekanan jual dari investor jangka panjang. Dengan permintaan yang terus meningkat, beberapa analis percaya bahwa inflow ini mampu mendorong harga Bitcoin melampaui $100.000 dalam waktu dekat.

Itulah 5 fakta Bitcoin pekan ini. Pekan ini menjadi salah satu pergerakan harga Bitcoin paling menarik, dengan rekor penutupan mingguan, lonjakan aktivitas investor, hingga dampak data makroekonomi. 

Meski level $100.000 belum tercapai, dinamika pasar menunjukkan bahwa Bitcoin tetap memiliki daya tarik besar di mata investor global.

Baca Juga: Bums Lottery Daily Combo 26 November 2024, Pilih 3 Kartu Ini! 

FAQ Bitcoin

Apa itu Bitcoin?

Bitcoin adalah aset kripto pertama di dunia sekaligus aset kripto terbesar berdasarkan kapitalisasi pasar. Bitcoin pertama kali diciptakan pada tahun 2009 oleh Satoshi Nakamoto, yang sampai sekarang tidak ada yang mengetahui identitas aslinya.

1 BTC Berapa Rupiah?

Saat ini, 1 BTC bernilai Rp1,481,973,598 berdasarkan market Bittime. 

1 BTC Berapa USD?

Saat ini, 1 BTC bernilai $92,866.20 berdasarkan Coinmarketcap. 

Cara Beli Crypto di Bittime

Ingin trading jual beli Bitcoin dan investasi crypto dengan mudah? Bittime siap membantu! Sebagai exchange crypto Indonesia yang terdaftar resmi di Bappebti, Bittime memastikan setiap transaksi aman dan cepat.

Mulai dengan registrasi dan verifikasi identitas, lalu lakukan deposit minimal Rp10.000. Setelah itu, kamu bisa langsung beli aset digital favoritmu!

Cek kurs BTC to IDR, ETH to IDR, SOL to IDR dan aset kripto lainnya untuk mengetahui tren crypto market hari ini secara real-time di Bittime.

Selain itu, kunjungi Bittime Blog untuk mendapatkan berbagai update menarik dan informasi edukatif seputar dunia crypto. Temukan artikel terpercaya tentang Web3, teknologi blockchain, dan tips investasi aset digital yang dirancang untuk memperkaya pengetahuan kamu dalam dunia kripto.

Referensi

Coin Market Cap, Media Crypto Coin Market Cap, diakses pada 26 November 2024.

William Suberg, Who Cares About $100K? 5 Things to know in Bitcoin this Week, diakses pada 26 November 2024.

Penulis: IPR