Altcoin Season Dimulai Saat Harga Bitcoin Merosot, Ini Penyebabnya!

2024-12-03

Altcoin Season Dimulai Saat Harga Bitcoin Merosot, Ini Penyebabnya!

BittimeDalam beberapa pekan terakhir, banyak altcoin mulai menunjukkan kinerja yang lebih baik daripada Bitcoin (BTC). Hal tersebut membuat optimisme di kalangan investor semakin tinggi terkait Altcoin Season (Altseason) semakin dekat. 

Salah satu indikator yang paling menonjol adalah Altcoin Season Index, yang kini berada pada level tertinggi sejak Januari 2024. Index tersebut menunjukkan bahwa altcoin mulai mendominasi pasar. 

Salah satu alasan utama di balik fenomena ini adalah penurunan dominasi Bitcoin di pasar, yang kini turun ke sekitar 55,80%. Seiring dengan penurunan ini, altcoin seperti Stellar (XLM), Hedera (HBAR), dan Ripple (XRP) mulai mencuri perhatian. 

Namun, para analis memiliki pandangan yang berbeda mengenai apa yang sebenarnya mendorong pergerakan ini. Beberapa berpendapat bahwa pergeseran ini bukan hanya tentang rotasi likuiditas dari Bitcoin, tetapi lebih kepada perubahan besar dalam cara orang berdagang kripto, terutama melalui stablecoin dan pasangan fiat.

join registrasi lucky draw.webp

Altcoin Season: Apa yang Terjadi dengan Bitcoin?

Altcoin Season Index.

Sumber: Blockchaincenter

Altcoin Season Index adalah indikator yang mengukur kinerja 50 koin teratas dibandingkan dengan Bitcoin. Biasanya, jika indeks berada di bawah 25, itu berarti Bitcoin masih mendominasi pasar. 

Namun, jika indeks mencapai angka 75 atau lebih, seperti yang terlihat saat ini pada angka 78, ini menandakan dimulainya altcoin season. Saat ini, sebagian besar altcoin sedang melampaui Bitcoin, yang artinya pasar altcoin sedang dalam fase yang sangat positif.

Sejak mencapai level tinggi pada Januari 2024, pasar altcoin mulai menggeliat, dengan koin-koin seperti XLM, HBAR, dan XRP memimpin kenaikan. Meskipun demikian, Ki Young Ju, CEO CryptoQuant, menyatakan bahwa faktor utama yang mempengaruhi pergerakan altcoin saat ini bukanlah rotasi likuiditas dari Bitcoin. 

Ju menjelaskan bahwa lonjakan harga altcoin lebih didorong oleh meningkatnya penggunaan stablecoin dan pasangan fiat, yang menarik kapital baru ke pasar kripto.

Menurut Ju, "Alt season tidak lagi didefinisikan oleh rotasi aset dari Bitcoin. Lonjakan volume perdagangan altcoin tidak didorong oleh pasangan BTC, tetapi oleh pasangan stablecoin dan fiat, yang mencerminkan pertumbuhan pasar yang sesungguhnya," ujarnya.

Baca juga: Kapan Altcoin Season (Altseason) Terjadi? 3 Indikator Penting Jadi Konfirmasi

Mengapa Bitcoin Merosot?

Bitcoin, yang selama ini dikenal sebagai pemimpin pasar kripto, sedang berada dalam fase konsolidasi setelah mencapai harga tertinggi baru-baru ini. Harga Bitcoin bergerak antara $91.000 hingga $100.000 (sekitar Rp1,4 miliar hingga Rp1,6 miliar). 

Meskipun harga Bitcoin masih berada di level yang tinggi, penurunan dominasi pasar Bitcoin mengindikasikan adanya aliran dana yang signifikan ke altcoin. Contohnya seperti Ethereum (ETH) dan lainnya. 

Rekt Capital, seorang analis kripto, mengungkapkan bahwa dengan kisaran harga Bitcoin yang stabil, altcoin seperti Ethereum kemungkinan besar akan menjadi penerima manfaat utama, mengarahkan aliran dana ke koin-koin kecil lainnya.

"Bitcoin berada dalam rentang harga $91.000 hingga $100.000 bisa jadi resep bagi Ethereum untuk mengambil alih dan memungkinkan aliran dana masuk ke Altcoin yang lebih kecil," kata Rekt Capital.

Baca juga: TOP 5 Altcoin yang Jadi Incaran Holder Whale, Potensi Meroket 10X 2025?

Proyeksi Kenaikan Kapitalisasi Pasar Altcoin

Chart kenaikan marketcap altcoin.

Sumber: BeIn Crypto

Selain itu, analisis teknis terhadap TOTAL2, indikator yang mengukur kapitalisasi pasar top 125 altcoin, menunjukkan adanya pola bull flag yang menunjukkan potensi kelanjutan tren bullish. 

Bull flag sendiri adalah pola grafik yang menandakan bahwa setelah periode konsolidasi singkat, harga bisa melanjutkan kenaikan yang signifikan. 

Jika prediksi ini benar, maka kapitalisasi pasar altcoin dapat melampaui $1,45 triliun (sekitar Rp23.000 triliun), dan harga banyak altcoin bisa melewati rekor tertinggi mereka.

Namun, jika dominasi Bitcoin kembali naik ke 60%, altcoin season ini mungkin akan meredup. Oleh karena itu, saat ini masih banyak ketidakpastian mengenai bagaimana pasar akan bergerak ke depannya.

Faktor-faktor Pendukung Altcoin Season

Banyak yang percaya bahwa altcoin season kali ini akan berlangsung lebih lama, dengan faktor-faktor berikut yang mendukung prediksi tersebut:

Inflow Institusional: Ethereum, salah satu altcoin terbesar, mendapatkan perhatian besar dari investor institusional. Hal ini semakin memperkuat ekspektasi bahwa altcoin lainnya juga akan terus meningkat.

Potensi ETF untuk XRP: Spekulasi mengenai peluncuran ETF untuk XRP oleh BlackRock dan JP Morgan semakin membuat pasar percaya bahwa altcoin akan terus berkembang. Jika rumor ini menjadi kenyataan, ini bisa menjadi titik balik besar bagi XRP dan altcoin lainnya.

Pertumbuhan Penggunaan Stablecoin: Penggunaan stablecoin dalam perdagangan kripto semakin meluas. Hal ini memungkinkan kapital baru masuk ke pasar, yang pada gilirannya mendukung kinerja altcoin.

Baca juga: Prediksi Harga Bitcoin dan Altcoin di Bulan Desember, Siap-siap!

Altcoin Season Dimulai?

Dengan indikasi yang kuat dari Altcoin Season Index yang mencapai level tertinggi sejak Januari, serta pergeseran likuiditas yang lebih besar menuju altcoin, banyak yang yakin bahwa kita sedang memasuki fase altcoin season. 

Meskipun Bitcoin tetap menjadi raja di pasar kripto, dominasi altcoin semakin menguat seiring dengan aliran dana baru yang memasuki pasar.

Namun, pasar kripto sangat volatile, dan meskipun banyak faktor yang mendukung altcoin, pergerakan pasar dapat berubah dengan cepat. Investor disarankan untuk terus memantau perkembangan pasar dan siap menghadapi kemungkinan pergerakan harga yang cepat dan tak terduga.

FAQ Tentang Altcoin Season

Apa Itu Altcoin Season?

Altcoin Season adalah periode di mana altcoin mencatatkan performa yang jauh lebih baik dibandingkan dengan Bitcoin di pasar kripto.

Bagaimana Cara Kerja Altcoin Season Index?

Altcoin Season Index bekerja dengan cara menghitung persentase dari 50 altcoin teratas (berdasarkan kapitalisasi pasar) yang mengungguli Bitcoin dalam jangka waktu yang dipilih. 

Kapan Menggunakan Altcoin Season Index?

Altcoin Season Index sangat berguna dalam situasi di mana pasar kripto sedang menunjukkan tanda-tanda perubahan signifikan. Misalnya, setelah periode dominasi Bitcoin yang panjang, ada kemungkinan bahwa altcoin akan mulai mengambil alih perhatian pasar.

Cara Beli Crypto di Bittime

Cara Beli NEW.webp

Ingin trading jual beli Bitcoin dan investasi crypto dengan mudah? Bittime siap membantu! Sebagai exchange crypto Indonesia yang terdaftar resmi di Bappebti, Bittime memastikan setiap transaksi aman dan cepat.

Mulai dengan registrasi dan verifikasi identitas, lalu lakukan deposit minimal Rp10.000. Setelah itu, kamu bisa langsung beli aset digital favoritmu!

Cek kurs BTC to IDR, ETH to IDR, SOL to IDR dan aset kripto lainnya untuk mengetahui tren crypto market hari ini secara real-time di Bittime.

Selain itu, kunjungi Bittime Blog untuk mendapatkan berbagai update menarik dan informasi edukatif seputar dunia crypto. Temukan artikel terpercaya tentang Web3, teknologi blockchain, dan tips investasi aset digital yang dirancang untuk memperkaya pengetahuan kamu dalam dunia kripto.

 

Referensi: 

BeIn Crypto, artikel BeIn Crypto, diakses pada 3 Desember 2024.

Blockchaincenter, Altcoin Season Index, diakses pada 3 Desember 2024.

Penulis: Y

Disclaimer: Pandangan yang diungkapkan secara eksklusif milik penulis dan tidak mencerminkan pandangan platform ini. Platform ini dan afiliasinya menolak segala tanggung jawab atas keakuratan atau kesesuaian informasi yang disediakan. Ini hanya untuk tujuan informasi dan bukan merupakan saran keuangan atau investasi.

Lucky Draw Rp15 Juta
PLPA Listing Announcement

Blog Bittime

Sedih! Proyek NFT Nike Bakal Rampung di 2025, Kenapa).webp
Sedih! Proyek NFT Nike Bakal "Rampung" di 2025, Kenapa?

Nike akan menghentikan proyek NFT RTFKT pada Januari 2025 karena penurunan permintaan. Meskipun begitu, NFT tetap bisa diperdagangkan dan warisan RTFKT dikenang.

2024-12-03Baca