Analisa Dibalik Meroketnya Proyek Aave, Simak Penjelasannya!

Bittime - Aave telah memantapkan dirinya sebagai pilar utama dalam ekosistem keuangan terdesentralisasi (DeFi), khususnya di sektor peminjaman dan peminjaman. Sejak diluncurkan di mainnet Ethereum pada Januari 2020, Aave telah berkembang menjadi protokol terbesar dan paling tangguh di kategorinya, dengan pinjaman aktif sebesar $7,5 miliar. 

Ini menempatkan Aave sebagai pemimpin kategori di salah satu sektor paling penting dalam cryptocurrency, dengan potensi pertumbuhan substansial yang belum sepenuhnya diakui oleh pasar.

Kinerja Protokol AAVE yang Kuat

Metrik Aave mencerminkan kinerjanya yang kuat, bahkan melampaui puncak pasar bullish tahun 2021. Pendapatan kuartalan Aave terus tumbuh, bahkan selama penurunan pasar dari akhir 2022 hingga 2023. 

Nilai total terkunci (TVL) platform ini hampir dua kali lipat sepanjang tahun ini (YTD), didorong oleh peningkatan setoran dan naiknya harga token aset jaminan seperti WBTC dan ETH. Pemulihan ini mencapai 51% dari puncak siklus 2021, menunjukkan ketahanan Aave dibandingkan dengan protokol DeFi lainnya.

Source: x.com/Arthur_0x

Pertumbuhan yang Berkelanjutan dan Kualitas Pendapatan

Pertumbuhan Aave baru-baru ini bersifat organik dan berkelanjutan, tidak seperti siklus sebelumnya di mana banyak protokol sangat bergantung pada insentif token untuk menarik likuiditas. Dengan insentif yang berkurang, kemampuan Aave untuk menghasilkan pendapatan dari aktivitas pasar yang nyata menjadi jelas. 

Bahkan selama penurunan pasar global pada bulan Agustus, pendapatan Aave tetap kuat, didorong oleh biaya likuidasi saat pinjaman dilunasi. Ketahanan ini menegaskan kemampuan Aave untuk berkembang di pasar yang bergejolak dan fondasinya yang solid di ruang DeFi.

Baca juga: Analisa Harga AAVE dan FET: Lonjakan Harga di Q3 2024

Keunggulan Kompetitif Aave

Keunggulan kompetitif Aave bersifat multifaset. Pertama, rekam jejak keamanannya yang tak tertandingi, tanpa insiden keamanan besar hingga saat ini. Kedua, Aave mendapatkan manfaat dari efek jaringan dua sisi, di mana pertumbuhan aktivitas deposan atau peminjam mendorong pertumbuhan lebih lanjut di platform. 

Selain itu, manajemen organisasi otonom terdesentralisasi (DAO) Aave memastikan tata kelola komunitas yang aktif dan pengambilan keputusan yang komprehensif. Terakhir, kehadiran Aave di berbagai jaringan blockchain, termasuk hampir semua rantai yang kompatibel dengan EVM utama, semakin memperkuat posisinya di pasar DeFi.

Baca juga: Prediksi Koin AAVE, Bisa Naik ke Harga Berapa

Tokenomik AAVE yang Diperbarui dan Pertumbuhan di Masa Depan

Perombakan tokenomik Aave baru-baru ini, yang diusulkan oleh Aave Chan Initiative, bertujuan untuk meningkatkan utilitas token $AAVE dengan memperkenalkan mekanisme berbagi pendapatan dan mengurangi risiko yang terkait dengan Safety Module. 

Ini termasuk mengganti aset staking saat ini dengan aToken, yang lebih cocok untuk menutup peristiwa kekurangan dana. Selain itu, pengenalan token Anti-GHO dan program Burn and Distribute bertujuan untuk mendorong permintaan lebih lanjut untuk $AAVE, menyelaraskan stakers dengan pertumbuhan protokol.

Kesimpulan: Jalan Ke Depan untuk Aave

Aave siap untuk pertumbuhan yang berkelanjutan dan dominasi di pasar peminjaman dan peminjaman terdesentralisasi. Dengan fundamental yang kuat, efek jaringan yang kokoh, dan tokenomik inovatif, Aave berada dalam posisi yang baik untuk mendapatkan manfaat dari pertumbuhan berkelanjutan pasar cryptocurrency. 

Meskipun kinerjanya kuat, kelipatan valuasi Aave tetap rendah, menawarkan peluang investasi yang menarik dengan pengembalian risiko yang disesuaikan. Seiring dengan mulai dikenalnya nilai sebenarnya Aave oleh pasar, protokol ini kemungkinan akan mengalami apresiasi yang signifikan dalam beberapa tahun mendatang.

Cara Beli Crypto di Bittime

Kamu bisa beli dan jual aset crypto dengan cara yang mudah dan aman melalui Bittime. Bittime adalah satu aplikasi kripto terbaik di Indonesia yang sudah resmi terdaftar Bappebti. 

Untuk bisa beli aset crypto di Bittime, pastikan kamu telah melakukan registrasi dan menyelesaikan verifikasi identitas. Selain itu, pastikan juga kalau kamu punya saldo yang cukup dengan melakukan deposit sejumlah dana ke wallet. Sekadar informasi, minimal pembelian aset di Bittime adalah Rp10.000. Setelah itu, barulah kamu bisa melakukan pembelian aset crypto di aplikasi. Belajar Panduan Lengkap Cara Beli Crypto di Bittime. 

Pantau pergerakan grafik harga Bitcoin (BTC), Ethereum (ETH), Solana (SOL) dan kripto lainnya untuk mengetahui tren crypto market hari ini secara real-time di Bittime.