Analisis dan Prediksi Harga Bitcoin Menurut Akademi Crypto

Bittime - Bitcoin, sebagai salah satu aset digital paling dominan, terus menarik perhatian investor global. Pergerakan harganya sering kali dipengaruhi oleh faktor makroekonomi, perilaku pasar, serta keputusan-keputusan strategis dari para pelaku besar di industri ini. 

Artikel ini akan membahas analisis dan prediksi harga Bitcoin berdasarkan data dan pandangan yang diutarakan oleh Akademi Crypto.

Apa Itu Bitcoin?

Bitcoin adalah mata uang digital terdesentralisasi yang pertama kali diperkenalkan pada tahun 2009 oleh seseorang atau kelompok yang menggunakan nama samaran Satoshi Nakamoto. 

Bitcoin menggunakan teknologi blockchain untuk mencatat semua transaksi yang dilakukan, sehingga memastikan transparansi dan keamanan yang tinggi. 

Sejak peluncurannya, Bitcoin telah menjadi aset investasi yang populer dan banyak digunakan sebagai alat pembayaran di berbagai platform.

Baca juga: Memecahkan Daily Cipher Hamster Kombat 27 Agustus Hari Ini

Analisis Harga Bitcoin

Sumber: Bittime

Saat ini, Bitcoin berada dalam fase yang menantang di mana harga berkisar antara $55.000 hingga $60.000. Level ini dianggap sebagai area resistensi yang kuat, dan belum ada indikasi kuat bahwa Bitcoin akan berhasil menembusnya dalam waktu dekat. 

Weekly close Bitcoin yang berada di bawah $60.000 menunjukkan adanya tekanan jual yang signifikan, meskipun ada beberapa usaha untuk mempertahankan level ini.

Menurut Akademi Crypto, pasar Bitcoin saat ini didominasi oleh pemain besar yang cenderung tidak ingin menjual aset mereka di level harga saat ini. 

Fenomena ini diperkuat dengan adanya peningkatan akumulasi Bitcoin oleh institusi besar seperti Marathon Digital Holdings, yang baru-baru ini membeli Bitcoin sebagai bagian dari strategi cadangan mereka. 

Data dari hodl wave juga menunjukkan bahwa 75% pemegang Bitcoin masih bertahan dengan aset mereka, meskipun pasar berada dalam kondisi yang tidak pasti.

Prediksi Harga Bitcoin

Dalam jangka pendek, harga Bitcoin diprediksi akan tetap berada dalam area konsolidasi antara $55.000 hingga $60.000. 

Namun, jika Bitcoin mampu menembus resistensi di atas $60.000, maka kemungkinan besar akan terjadi lonjakan harga yang signifikan. Sebaliknya, jika tidak mampu, Bitcoin bisa mengalami koreksi lebih lanjut.

Prediksi dari Akademi Crypto juga mengindikasikan adanya korelasi negatif antara Bitcoin dan pasar saham, terutama indeks S&P 500. Saat ini, indeks S&P 500 mengalami kenaikan, sementara Bitcoin cenderung turun. 

Hal ini menunjukkan bahwa investor mungkin lebih memilih aset tradisional daripada aset kripto dalam kondisi pasar saat ini.

Kesimpulan

Harga Bitcoin saat ini berada di titik krusial dengan potensi untuk mengalami lonjakan atau koreksi lebih lanjut. 

Dengan dominasi pemain besar di pasar dan situasi makroekonomi yang tidak menentu, penting bagi investor untuk terus memantau perkembangan pasar dan menyesuaikan strategi investasi mereka. 

Akademi Crypto memberikan pandangan bahwa resistensi di $60.000 menjadi kunci bagi pergerakan harga Bitcoin ke depannya.

Cara Beli Crypto di Bittime

Kamu bisa beli dan jual aset crypto dengan cara yang mudah dan aman melalui Bittime. Bittime adalah satu aplikasi kripto terbaik di Indonesia yang sudah resmi terdaftar Bappebti. 

Untuk bisa beli aset crypto di Bittime, pastikan kamu telah melakukan registrasi dan menyelesaikan verifikasi identitas. Selain itu, pastikan juga kalau kamu punya saldo yang cukup dengan melakukan deposit sejumlah dana ke wallet. Sekadar informasi, minimal pembelian aset di Bittime adalah Rp10.000. Setelah itu, barulah kamu bisa melakukan pembelian aset crypto di aplikasi. Belajar Panduan Lengkap Cara Beli Crypto di Bittime. 

Pantau pergerakan grafik harga Bitcoin (BTC), Ethereum (ETH), Solana (SOL) dan kripto lainnya untuk mengetahui tren crypto market hari ini secara real-time di Bittime.