Apa Itu Algorand (ALGO): Segala yang Wajib Kamu Ketahui di Sini!

Bittime - Algorand berusaha menjadi solusi untuk trilema skalabilitas blockchain, yang mencakup keamanan, skalabilitas, dan desentralisasi. 

Banyak jaringan blockchain modern berusaha mencapai ketiga aspek ini secara seimbang, tetapi sering kali harus mengorbankan salah satu dari ketiganya. 

Algorand, sebagai platform blockchain publik yang terkemuka, merupakan salah satu proyek yang berupaya secara ambisius untuk mengatasi masalah ini.

Apa Itu Algorand?

Diluncurkan pada tahun 2019, Algorand adalah platform blockchain inovatif yang dirancang untuk menciptakan aplikasi terdesentralisasi (dapps) dan instrumen keuangan yang akan menjadi tulang punggung ekonomi masa depan. 

Memahami Algorand dan Trilema Blockchain

Algorand bertujuan untuk mengatasi tantangan utama yang dihadapi oleh platform lain, yaitu desentralisasi, skalabilitas, dan kecepatan, dengan menyediakan infrastruktur dan alat yang diperlukan bagi para pengembang untuk menciptakan aplikasi dan aset yang dapat digunakan oleh miliaran orang.

Pendiri dan Tim di Balik Algorand

Algorand didirikan oleh Silvio Micali, seorang ilmuwan komputer yang diakui secara internasional dan profesor di Massachusetts Institute of Technology (MIT). 

Sumber: Wikipedia

Micali dikenal karena kontribusinya yang signifikan dalam bidang kriptografi dan telah menerima Penghargaan Turing pada tahun 2012 untuk karyanya. 

Dia adalah salah satu tokoh terkemuka dalam pengembangan teknologi blockchain dan kriptografi.

Tim pengembang Algorand terdiri dari berbagai disiplin ilmu, termasuk peneliti, kriptografer, matematikawan, dan pengembang perangkat lunak. 

Tim ini berkomitmen untuk menciptakan platform blockchain yang aman, cepat, dan terdesentralisasi, serta berfokus pada pengembangan aplikasi yang dapat digunakan oleh miliaran orang di seluruh dunia.

Algorand juga memiliki dewan penasihat yang terdiri dari para ahli di bidang teknologi, keuangan, dan akademik, yang membantu membimbing arah dan pengembangan platform.

Cara Kerja Algorand

Protokol Algorand dibagi menjadi dua lapisan. Lapisan pertama (Layer 1) digunakan untuk menjalankan kontrak pintar, menangani pertukaran cepat (atomic swaps), dan menciptakan aset blockchain berbasis Algorand (dikenal sebagai ASAs). 

Lapisan ini hanya mampu menjalankan kontrak pintar yang relatif sederhana. 

Untuk menambah fungsionalitas, Algorand memiliki lapisan kedua yang dapat menjalankan kontrak pintar yang lebih kompleks, seperti yang digunakan dalam aplikasi DeFi modern.

Algorand menggunakan mekanisme konsensus yang dikenal sebagai 'Pure Proof of Stake (PPoS)', yang memungkinkan semua pemegang token ALGO berpartisipasi dalam produksi blok dan mendapatkan imbalan. 

Proses pemilihan peserta dalam konsensus ini disebut "cryptographic sortition", di mana produsen blok dipilih secara acak dari kumpulan node yang tersedia.

Keunggulan Algorand

Kecepatan adalah salah satu keunggulan utama Algorand, yang mampu memproses sekitar 1.000 transaksi per detik (tps), termasuk transaksi kontrak pintar. 

Ini jauh lebih tinggi dibandingkan dengan Bitcoin yang hanya 5 tps dan Ethereum yang berkisar antara 15-30 tps. 

Algorand juga menawarkan finalitas transaksi yang hampir instan, menjadikannya ideal untuk aplikasi keuangan online yang memerlukan dukungan untuk jutaan pengguna.

Salah satu fitur unik Algorand adalah distribusi imbalan dari setiap blok yang diberikan secara proporsional kepada pemegang ALGO, berbeda dengan banyak blockchain PoS lainnya yang hanya memberikan imbalan kepada validator. 

Algorand juga mengklaim bahwa platformnya netral karbon, menghasilkan emisi CO2 yang jauh lebih rendah dibandingkan dengan platform lain.

Apa yang Dibangun diatas Jaringan Algorand?

Saat ini, ada banyak produk yang dibangun di atas Algorand, termasuk:

1. Reach

Platform yang mempermudah pembangunan dan penerapan dapps di Algorand dan blockchain lainnya.

2. Opulous

Menghadirkan aset musik ke blockchain dengan memungkinkan artis mendapatkan dana untuk proyek mereka melalui DeFi.

3. Marshall Islands

Menggunakan Algorand untuk menciptakan aset digital nasional pertama di dunia, yang dikenal sebagai Marshallese Sovereign (SOV).

Apa Itu Token ALGO?

Token utilitas asli untuk ekosistem Algorand adalah ALGO. Token ini digunakan untuk membayar transaksi dan komputasi smart contract, serta mendukung operasi jaringan Algorand. 

ALGO juga memberikan imbalan pasif kepada pemegangnya, dengan yield sekitar 5-6% APY.

Tokenomics Algorand (ALGO)

Tokenomics Algorand mencakup berbagai aspek penting yang berkaitan dengan penggunaan dan distribusi token ALGO dalam ekosistemnya. Berikut adalah beberapa poin kunci mengenai tokenomics dan circulating supply Algorand:

Total Supply Algorand (ALGO)

Algorand memiliki total pasokan token yang dibatasi sebanyak 10 miliar ALGO. Ini berarti tidak ada token tambahan yang akan dicetak di masa depan, memberikan kepastian kepada pemegang token mengenai kelangkaan ALGO.

Circulating Supply Algorand (ALGO)

Circulating supply atau pasokan yang beredar dari ALGO dapat bervariasi seiring waktu. 

Sebagian besar token ALGO yang telah dicetak akan beredar di pasar, tetapi sebagian juga dipegang oleh Algorand Foundation sebagai bagian dari cadangan mereka. 

Algorand Foundation secara berkala menerbitkan laporan transparansi yang merinci jumlah token yang mereka pegang dan berapa banyak yang telah beredar.

Baca juga Cara Membeli Algorand (ALGO)

Penggunaan Token Algorand (ALGO)

ALGO digunakan untuk berbagai tujuan dalam ekosistem Algorand, termasuk:

1. Biaya Transaksi: ALGO digunakan untuk membayar biaya transaksi dan komputasi kontrak pintar di jaringan Algorand.

2. Partisipasi dalam Konsensus: Pemegang ALGO dapat berpartisipasi dalam proses konsensus dan mendapatkan imbalan dari jaringan.

3. DeFi dan Aplikasi Lainnya: ALGO juga digunakan dalam aplikasi keuangan terdesentralisasi (DeFi) dan berbagai aplikasi lainnya yang dibangun di atas Algorand.

4. Imbalan Pasif: Pemegang ALGO dapat memperoleh imbalan pasif dari jaringan, yang saat ini berkisar antara 5-6% APY. Ini memberikan insentif bagi pengguna untuk menyimpan dan mempertahankan token mereka dalam jangka panjang.

5. Distribusi Token: Distribusi token ALGO dilakukan secara proporsional kepada pemegangnya, yang berbeda dengan banyak blockchain lain yang hanya memberikan imbalan kepada validator. Ini memastikan bahwa semua pemegang ALGO mendapatkan manfaat dari pertumbuhan jaringan.

Dengan struktur tokenomics yang jelas dan terencana, Algorand bertujuan untuk menciptakan ekosistem yang berkelanjutan dan menarik bagi pengembang serta pengguna.

Baca juga Daftar 4 Koin Crypto dengan Potensi Besar: Hold Sampai Terbang!

Apa yang sedang Dikembangkan Algorand untuk Masa Depan?

Algorand terus mengembangkan kemampuannya, dengan rencana untuk meningkatkan ukuran blok hingga 400% dan mengurangi waktu finalisasi blok dari 4,5 detik menjadi 2,5 detik. 

Jika berhasil, Algorand akan menjadi salah satu blockchain paling berkinerja tinggi, mampu melebihi throughput jaringan pembayaran Visa, yang dianggap sebagai tolok ukur untuk adopsi massal.

Dengan inovasi dan pengembangan yang berkelanjutan, Algorand berpotensi menjadi salah satu platform terdepan dalam dunia blockchain, menawarkan solusi untuk trilema blockchain yang telah lama menjadi tantangan bagi banyak proyek.

FAQ

Algorand Jaringan Apa?

Algorand adalah platform blockchain publik yang dirancang untuk mendukung aplikasi terdesentralisasi (dapps) dan instrumen keuangan. 

Algorand menggunakan mekanisme konsensus yang disebut 'Pure Proof of Stake (PPoS)' untuk mencapai keamanan, skalabilitas, dan desentralisasi.

Siapa Pendiri Algorand?

Pendiri Algorand adalah Silvio Micali, seorang ilmuwan komputer terkemuka dan profesor di Massachusetts Institute of Technology (MIT). 

Micali dikenal karena kontribusinya di bidang kriptografi dan telah menerima Penghargaan Turing pada tahun 2012.

Apa Itu ALGO?

ALGO adalah token utilitas asli dari ekosistem Algorand. Token ini digunakan untuk membayar biaya transaksi, berpartisipasi dalam konsensus, dan mendapatkan imbalan dari jaringan. 

ALGO juga digunakan dalam berbagai aplikasi keuangan terdesentralisasi (DeFi) yang dibangun di atas Algorand.

Cara Beli Crypto di Bittime

Ingin trading jual beli Bitcoin dan investasi crypto dengan mudah? Bittime siap membantu! Sebagai exchange crypto Indonesia yang terdaftar resmi di Bappebti, Bittime memastikan setiap transaksi aman dan cepat.

Mulai dengan registrasi dan verifikasi identitas, lalu lakukan deposit minimal Rp10.000. Setelah itu, kamu bisa langsung beli aset digital favoritmu!

Cek kurs BTC to IDR, ETH to IDR, SOL to IDR dan aset kripto lainnya untuk mengetahui tren crypto market hari ini secara real-time di Bittime.

Selain itu, kunjungi Bittime Blog untuk mendapatkan berbagai update menarik dan informasi edukatif seputar dunia crypto. Temukan artikel terpercaya tentang Web3, teknologi blockchain, dan tips investasi aset digital yang dirancang untuk memperkaya pengetahuan kamu dalam dunia kripto.

Referensi

Daniel Phillips, What is Algorand? A Speedy, Scalable Platform for Dapps, Diakses 4 Desember 2024

Algorand.co, Website Resmi Algorand, Diakses 4 Desember 2024

Penulis: IN