Apa Itu Core (CORE) dan Tokenomicsnya

Bittime - Core Chain adalah blockchain terdesentralisasi yang didukung oleh PoW Bitcoin. Mari simak penjelasan lengkapnya di artikel ini!

Apa Itu Core (CORE)?

Core Chain adalah jaringan blockchain yang diukur, aman, dan terdesentralisasi yang didukung oleh PoW Bitcoin. Dalam bagian ini, kami membahas properti-properti penting ini, bersama dengan properti lainnya, yang merupakan bagian dari jaringan Inti, dan memberikan ulasan singkat tentang cara masing-masing properti dipelihara:

Bitcoin-aligned

Memungkinkan penambang Bitcoin menyerahkan keamanan mereka ke platform kontrak pintar yang kompatibel dengan EVM, pemegang BTC untuk melakukan staking pada Core Chain tanpa menyerahkan hak asuh, dan mensubsidi penambangan Bitcoin dengan memberikan hadiah token CORE.

Decentralized

Sistem tiga bagian memungkinkan desentralisasi Core Chain. Penambang Bitcoin dapat memilih validator dengan menulis data ke dalam transaksi coinbase dari blok Bitcoin (DPoW) yang baru ditambang.

Secure

Keamanan Core Chain terdiri dari beberapa pilar. Desentralisasi yang dibahas di atas, yang dicapai melalui kombinasi DPoW dan DPoS, adalah pilar pertama. Model keamanan Core Chain adalah pilar kedua.

Scalable

Core Chain sangat skalabel, mampu mendukung basis pengguna global yang terdiri dari miliaran peserta, dengan hasil transaksi tinggi dan latensi rendah.

Permissionless

Ketidak izinan Core Chain berarti siapa pun dapat berpartisipasi dan membangun Core Chain, tanpa persetujuan atau otorisasi dari entitas penjaga gerbang mana pun.

Community Governed

Tata kelola Core Chain adalah perpaduan antara komponen yang tidak dapat diubah dan tidak dapat diubah. Aspek yang tidak dapat diubah adalah aspek yang harus dipertahankan, seperti total pasokan CORE.

Interoperable

Core Chain dapat berinteraksi dengan berbagai macam proyek blockchain. Karena kompatibel dengan EVM, semua protokol di Core Chain dapat berinteraksi satu sama lain.

Composable

Untuk Core Chain, komposisi dicapai dengan bantuan bahasa kontrak pintar Solidity yang populer. Solidity memberi pengembang kemampuan untuk membuat kontrak pintar yang memiliki kemampuan untuk memasukkan fungsi ke dalam kontrak lain.

Tokenomics Core (CORE)

Berikut ini merupakan tokenomics Core (CORE):

CORE adalah token utilitas dan tata kelola jaringan Inti. Kemampuannya termasuk, namun tidak terbatas pada:

• Membayar transaksi atau gas.

• Staking pada jaringan Inti.

• Berpartisipasi dalam tata kelola jaringan Inti on-chain.

Baca Juga: Apa Itu Likuidasi dalam Kripto, Jenis, Hingga Proses dan Tahapannya

Kesimpulan

Token Core (CORE) memainkan peran penting sebagai token utilitas dan tata kelola, digunakan untuk membayar transaksi, staking, dan berpartisipasi dalam tata kelola. 

Core Chain juga memungkinkan interoperabilitas dan komposisi melalui kompatibilitas EVM, dan didukung oleh prinsip-prinsip seperti keamanan, desentralisasi, dan skalabilitas, yang diperkuat melalui kombinasi PoW dan PoS.

Cara Beli Crypto di Bittime

Kamu bisa beli dan jual aset crypto dengan cara yang mudah dan aman melalui Bittime. Bittime adalah satu aplikasi kripto terbaik di Indonesia yang sudah resmi terdaftar Bappebti. 

Untuk bisa beli aset crypto di Bittime, pastikan kamu telah melakukan registrasi dan menyelesaikan verifikasi identitas. Selain itu, pastikan juga kalau kamu punya saldo yang cukup dengan melakukan deposit sejumlah dana ke wallet. Sekadar informasi, minimal pembelian aset di Bittime adalah Rp10.000. Setelah itu, barulah kamu bisa melakukan pembelian aset crypto di aplikasi. Belajar Panduan Lengkap Cara Beli Crypto di Bittime. 

Pantau pergerakan grafik harga Bitcoin (BTC), Ethereum (ETH), Solana (SOL) dan kripto lainnya untuk mengetahui tren crypto market hari ini secara real-time di Bittime.