Apa Itu Elliott Wave Theory?
2024-07-26
Bittime - Elliott Wave Theory adalah sebuah teori analisis teknikal yang digunakan untuk memprediksi pergerakan harga pasar berdasarkan pola gelombang. Teori ini dikembangkan oleh Ralph Nelson Elliott pada tahun 1930-an. Elliott menyadari bahwa pasar keuangan tidak bergerak secara acak, tetapi mengikuti pola yang berulang yang dapat diprediksi. Berikut adalah penjelasan mengenai dasar-dasar Elliott Wave Theory dan bagaimana teori ini diterapkan dalam analisis pasar.
Sumber: Investopedia
Dasar-Dasar Elliott Wave Theory
Elliott Wave Theory didasarkan pada konsep bahwa harga pasar bergerak dalam pola yang dapat dikenali, yang dikenal sebagai "gelombang." Menurut teori ini, pergerakan pasar dapat dibagi menjadi dua fase utama: gelombang impuls dan gelombang korektif.
Gelombang Impuls
Gelombang impuls adalah pergerakan harga yang mengikuti arah tren utama. Gelombang ini terdiri dari lima gelombang yang lebih kecil, yaitu tiga gelombang yang bergerak searah dengan tren utama (gelombang 1, 3, dan 5) dan dua gelombang yang bergerak berlawanan arah sebagai koreksi sementara (gelombang 2 dan 4).
Gelombang Korektif
Gelombang korektif adalah pergerakan harga yang bergerak berlawanan arah dengan tren utama. Gelombang ini terdiri dari tiga gelombang yang lebih kecil, yaitu dua gelombang yang bergerak berlawanan arah dengan tren utama (gelombang A dan C) dan satu gelombang yang bergerak searah dengan tren utama sebagai koreksi sementara (gelombang B).
Cek Market Crypto Hari Ini:
Prinsip-Prinsip Elliott Wave Theory
Beberapa prinsip dasar yang perlu diperhatikan dalam Elliott Wave Theory antara lain:
Prinsip Gelombang Lima-Tiga
Menurut teori ini, pergerakan harga dalam satu siklus lengkap terdiri dari lima gelombang impuls dan tiga gelombang korektif.
Fraktalitas
Pola gelombang Elliott bersifat fraktal, artinya pola ini dapat ditemukan pada berbagai skala waktu. Gelombang yang lebih besar dapat dipecah menjadi gelombang yang lebih kecil dengan pola yang sama.
Alternasi
Gelombang korektif cenderung bergantian antara pola sederhana dan kompleks. Jika gelombang 2 adalah koreksi yang tajam, maka gelombang 4 cenderung menjadi koreksi yang mendatar, dan sebaliknya.
Menggunakan Elliott Wave Theory dalam Analisis Pasar
Para trader menggunakan Elliott Wave Theory untuk mengidentifikasi pola gelombang dan memprediksi pergerakan harga di masa depan. Berikut adalah beberapa langkah yang umum dilakukan:
- Identifikasi Tren Utama: Tentukan arah tren utama dari pergerakan harga.
- Identifikasi Gelombang Impuls: Cari lima gelombang impuls yang bergerak searah dengan tren utama.
- Identifikasi Gelombang Korektif: Cari tiga gelombang korektif yang bergerak berlawanan arah dengan tren utama.
- Gunakan Alat Bantu: Gunakan alat bantu seperti Fibonacci retracement untuk mengukur potensi titik balik dan panjang gelombang.
Keuntungan dan Keterbatasan
Elliott Wave Theory menawarkan sejumlah keuntungan bagi para trader, termasuk kemampuan untuk mengidentifikasi pola pergerakan harga dan potensi titik balik. Namun, teori ini juga memiliki keterbatasan, seperti sifat subyektif dalam identifikasi gelombang dan kesulitan dalam penerapan pada pasar yang tidak memiliki pola yang jelas.
Baca Juga Cara Beli Crypto:
Kesimpulan
Elliott Wave Theory adalah alat analisis teknikal yang berguna untuk memprediksi pergerakan harga pasar berdasarkan pola gelombang. Dengan memahami prinsip-prinsip dasar dan cara penerapannya, trader dapat meningkatkan kemampuan mereka dalam mengidentifikasi peluang trading yang menguntungkan. Meskipun demikian, penting untuk menggabungkan teori ini dengan alat analisis lainnya dan selalu mempertimbangkan faktor risiko dalam setiap keputusan trading.
Cara Beli Crypto di Bittime
Kamu bisa beli dan jual aset crypto dengan cara yang mudah dan aman melalui Bittime. Bittime adalah satu aplikasi kripto terbaik di Indonesia yang sudah resmi terdaftar Bappebti.
Untuk bisa beli aset crypto di Bittime, pastikan kamu telah melakukan registrasi dan menyelesaikan verifikasi identitas. Selain itu, pastikan juga kalau kamu punya saldo yang cukup dengan melakukan deposit sejumlah dana ke wallet. Sekadar informasi, minimal pembelian aset di Bittime adalah Rp10.000. Setelah itu, barulah kamu bisa melakukan pembelian aset crypto di aplikasi. Belajar Panduan Lengkap Cara Beli Crypto di Bittime.
Pantau pergerakan grafik harga Bitcoin (BTC), Ethereum (ETH), Solana (SOL) dan kripto lainnya untuk mengetahui tren crypto market hari ini secara real-time di Bittime.
Disclaimer: Pandangan yang diungkapkan secara eksklusif milik penulis dan tidak mencerminkan pandangan platform ini. Platform ini dan afiliasinya menolak segala tanggung jawab atas keakuratan atau kesesuaian informasi yang disediakan. Ini hanya untuk tujuan informasi dan bukan merupakan saran keuangan atau investasi.
