Bagaimana Cara Kerja Theta Network (THETA)?

2024-07-19

Bagaimana Cara Kerja Theta Network (THETA).webp

BittimeTheta Network (THETA) adalah blockchain yang dirancang khusus untuk pengiriman video peer-to-peer (P2P) secara desentralisasi. Lantas, bagaimana cara kerja Theta Network (THETA)? Simak ulasannya di artikel ini!

Banner Daftar Bittime

Layanan streaming video telah berkembang menjadi industri yang sangat bernilai selama beberapa tahun terakhir. Faktanya, streaming video langsung menyumbang lebih dari dua pertiga dari seluruh traffic internet di tahun 2015. 

Namun, kenyataannya, industri ini belumlah sempurna. Banyak dari kita yang pernah mengeluarkan biaya tinggi untuk layanan streaming video, tetapi malah mendapatkan pengalaman kualitas gambar buruk dan buffering yang sering terjadi. 

Jadi, apa solusinya? Nah, menurut Theta Network, jawaban untuk masalah yang dihadapi industri saat ini adalah pengiriman video menggunakan teknologi blockchain. Untuk itu, mari kita bedah bagaimana cara kerja Theta Network (THETA) untuk mengatasi masalah ini!

Mengenal Theta Network (THETA)

Theta adalah blockchain yang dirancang khusus untuk pengiriman video peer-to-peer (P2P) secara desentralisasi. Layanan streaming video tradisional menderita masalah yang disebut "kendala last mile" yang dihadapi oleh Content Delivery Networks (CDN) tempat mereka bergantung. 

Cek Market Crypto Hari Ini:

CDN mengharuskan pembangunan data center di seluruh dunia yang dekat dengan penonton. Namun, karena jumlah data center terbatas, lokasinya tidak cukup dekat dengan kebanyakan penonton. 

Hal ini menciptakan kemacetan pada jalur pengiriman streaming yang dapat menyebabkan aliran video terputus-putus dan kualitas gambar buruk.

Theta menawarkan solusi berupa jaringan P2P di mana penonton diberi insentif untuk berbagi kelebihan bandwidth dan sumber daya komputasi mereka. Ini mengatasi masalah pengiriman last mile karena perangkat penonton secara geografis lebih dekat satu sama lain dibandingkan dengan data center CDN.

Jaringan dan protokol Theta bersifat open source, artinya siapa saja dapat membangun di atas blockchain Theta. Penyedia konten dapat mengembangkan aplikasi terdesentralisasi (DApps) yang dikhususkan untuk audiens mereka. 

DApps di jaringan ini dapat menyediakan berbagai jenis hiburan, seperti film dan TV, musik, esports, live streaming, dan pembelajaran jarak jauh. Beberapa platform video yang sudah berjalan di Jaringan Theta termasuk Samsung VR, Cinedigm, Shout! Factory, dan THETA.tv.

Baca Juga Cara Beli Crypto:

Bagaimana Cara Kerja Theta Network (THETA)?

Theta Network terdiri dari tiga jenis node Edge Node, Enterprise Validator Node, dan  Guardian Node. Edge Node adalah yang paling banyak jumlahnya dan dikelola oleh komunitas Theta. Mereka berkontribusi bandwidth atau membantu memfasilitasi pengiriman data dan edge computing secara umum. 

Peluncuran teknologi peer-to-peer "EdgeCast" Theta secara signifikan meningkatkan kemampuan Jaringan Edge Theta. Jaringan ini sekarang mampu menyimpan dan merelai data video streaming langsung secara global, serta merekam video langsung dan mengubahnya secara real time.

staking koin di bittime

Berbeda dengan Edge Node, jumlah Enterprise Validator Node lebih sedikit. Mereka adalah sekelompok kecil perusahaan yang mengusulkan dan menghasilkan blok baru dalam rantai. 

Guardian Node, yang dikelola oleh komunitas dan jumlahnya lebih besar dari Validator Node, kemudian menyegel blok dan memeriksa apakah Validator Node tidak bertindak jahat.

Theta menggunakan sistem dual token agar fungsi masing-masing token dapat dipisahkan. Theta Token (THETA) adalah token tata kelola protokol dan digunakan untuk staking oleh Validator dan Guardian Node. 

Sementara Theta Fuel (TFUEL) adalah token "gas" yang digunakan untuk operasi di jaringan seperti berinteraksi dengan smart contract. Edge Node memperoleh TFUEL dengan cara berbagi sumber daya dan merelai streaming video.

Bagaimana Cara Menggunakan Jaringan Theta?

Komunitas Theta dapat men staking THETA untuk menjadi Guardian Node. Mereka juga dapat menjadi host Theta Edge Node dengan menyumbangkan sumber daya komputasi mereka untuk pengambilan video, transcoding, caching, dan relaying.

Token THETA digunakan untuk staking sebagai Validator dan Guardian Node, serta untuk berpartisipasi dalam tata kelola protokol.

Theta Network: Menuju Masa Depan Streaming Video

Theta Network menawarkan solusi inovatif untuk masalah yang dihadapi industri streaming video saat ini. Dengan menggabungkan teknologi blockchain dan jaringan peer-to-peer, Theta dapat memberikan pengalaman streaming yang lebih lancar. 

Video yang ditampilkan juga berkualitas tinggi, dan hemat biaya bagi pemirsa di seluruh dunia. Jaringan ini masih dalam tahap pengembangan awal, tetapi potensinya untuk merevolusi cara kita menonton video sangatlah besar.

cara trading di bittime

Kesimpulan

Theta Network adalah proyek blockchain yang menjanjikan dengan potensi untuk mengubah cara kita menonton video. Dengan fokus pada desentralisasi, efisiensi, dan skalabilitas, Theta memiliki peluang untuk menjadi platform streaming video terdepan di masa depan.

Nah, demikian adalah ulasan mengenai bagaimana cara kerja Theta Network. Semoga bisa bermanfaat, ya!

Cara Beli Crypto di Bittime

Bittime - Platform Perdagangan Aset Kripto Unggulan.webp

Kamu bisa beli dan jual aset crypto dengan cara yang mudah dan aman melalui Bittime. Bittime adalah satu aplikasi kripto terbaik di Indonesia yang sudah resmi terdaftar Bappebti. 

Untuk bisa beli aset crypto di Bittime, pastikan kamu telah melakukan registrasi dan menyelesaikan verifikasi identitas. Selain itu, pastikan juga kalau kamu punya saldo yang cukup dengan melakukan deposit sejumlah dana ke wallet. Sekadar informasi, minimal pembelian aset di Bittime adalah Rp10.000. Setelah itu, barulah kamu bisa melakukan pembelian aset crypto di aplikasi. 

Belajar Panduan Lengkap Cara Beli Crypto di Bittime

Pantau pergerakan grafik harga Bitcoin (BTC)Ethereum (ETH), Solana (SOL) dan kripto lainnya untuk mengetahui tren crypto market hari ini secara real-time di Bittime.

Disclaimer: Pandangan yang diungkapkan secara eksklusif milik penulis dan tidak mencerminkan pandangan platform ini. Platform ini dan afiliasinya menolak segala tanggung jawab atas keakuratan atau kesesuaian informasi yang disediakan. Ini hanya untuk tujuan informasi dan bukan merupakan saran keuangan atau investasi.

Hamster Kombat Airdrop
Staking Baru di Bittime

Blog Bittime

Apa itu FOMC dan Dampaknya bagi Pasar Kripto.webp
FOMC Meeting: Apa Itu, Perkembangan Terbaru, dan Dampaknya Bagi Kripto?

FOMC (Federal Open Market Committee) adalah komite di bawah Federal Reserve yang bertanggung jawab atas kebijakan moneter di AS. Ini dampaknya bagi pasar kripto!

2024-09-19Baca