Bitcoin Diprediksi Sudah Overbought, Ini Artinya Buat Market Crypto

Bittime - Dalam beberapa waktu terakhir, harga Bitcoin mengalami lonjakan yang signifikan. Namun, kini muncul prediksi bahwa Bitcoin mungkin telah memasuki fase yang disebut "overbought". 

Apa sebenarnya yang dimaksud dengan overbought, dan bagaimana kondisi ini bisa mempengaruhi pasar kripto secara keseluruhan? 

Artikel ini akan membahas lebih dalam tentang kondisi overbought pada Bitcoin serta apa yang bisa diharapkan dari pergerakan harga selanjutnya.

Apa Itu Overbought?

Dalam dunia investasi, istilah overbought merujuk pada situasi di mana harga suatu aset, dalam hal ini Bitcoin, naik secara berlebihan tanpa adanya dukungan fundamental yang kuat. 

Fenomena ini terjadi ketika banyak investor membeli aset tersebut secara berlebihan. Sehingga, aktivitas tersebut menyebabkan harga melambung tinggi. 

Namun, kenaikan harga tersebut tidak selalu didorong oleh faktor yang mendasar atau kondisi pasar yang mendukung, seperti peningkatan permintaan yang berkelanjutan atau inovasi baru dalam teknologi.

Overbought biasanya dapat diidentifikasi melalui alat analisis teknikal, seperti Relative Strength Index (RSI), yang mengukur apakah suatu aset sudah terlalu banyak dibeli. 

Biasanya, nilai RSI di atas 70 dianggap sebagai indikasi bahwa aset tersebut sudah berada di zona overbought. Selain RSI, indikator lain seperti Stochastic dan Williams %R juga sering digunakan untuk menilai apakah suatu aset kripto sudah memasuki zona ini.

Pada dasarnya, overbought adalah tanda bahwa harga aset mungkin sudah melewati nilai wajarnya, dan bisa ada koreksi atau penurunan harga dalam waktu dekat. 

Hal ini sangat penting bagi para investor untuk berhati-hati, karena pergerakan harga yang tidak didukung oleh faktor dasar bisa menyebabkan volatilitas yang tinggi.

Baca juga: Bitcoin dan Crypto Heatmap: Pengertian dan Semua yang Wajib Diketahui

Bitcoin Diprediksi Sudah Overbought

Pada awal Desember 2024, harga Bitcoin mencapai titik tertinggi baru di angka $103.620. Ini disertai dengan lonjakan keuntungan yang belum terealisasi oleh banyak investor. 

Lonjakan harga ini memicu peringatan bahwa Bitcoin telah mencapai kondisi overbought. Biasanya, periode seperti ini berhubungan dengan kenaikan harga yang cepat dan tajam, yang berpotensi mengarah pada penurunan harga dalam waktu yang relatif singkat.

Sumber: CCN

Salah satu indikator penting yang digunakan untuk menilai apakah Bitcoin berada dalam kondisi overbought adalah Net Unrealized Profit/Loss (NUPL). 

Indikator ini mengukur besarnya keuntungan atau kerugian yang belum direalisasi, yang dihitung sebagai persentase dari kapitalisasi pasar. 

Baca juga: Bitcoin Crash: Pengertian dan Dampaknya Terhadap Trader

Nilai NUPL yang tinggi sering kali menunjukkan bahwa pasar berada dalam euforia, dan ini biasanya terjadi di puncak siklus pasar Bitcoin. 

Saat ini, NUPL Bitcoin berada pada angka 0.62, yang meskipun lebih rendah dari level euforia 0,75, menunjukkan bahwa pasar masih berada dalam zona yang berisiko tinggi.

Sumber: CCN

Namun, meskipun ada sinyal overbought, data menunjukkan bahwa Bitcoin mungkin masih memiliki ruang untuk tumbuh lebih lanjut. 

Analisis terhadap short-term holder (STH) cohort menunjukkan bahwa banyak investor jangka pendek belum mengantongi keuntungan yang signifikan. 

Hal tersebut berarti masih ada potensi untuk kenaikan harga lebih lanjut. Dalam hal ini, meskipun ada indikator overbought, kemungkinan untuk koreksi harga dalam jangka pendek bisa lebih rendah, dengan pergerakan harga yang lebih stabil hingga beberapa bulan mendatang.

Pantau terus juga perkembangan konversi Bitcoin dan aset crypto lainnya di market Bittime!

Pengaruh Bitcoin Overbought Bagi Market Crypto

Ketika Bitcoin dianggap overbought, dampaknya bisa sangat luas bagi seluruh pasar kripto. Bitcoin, sebagai aset dominan di pasar kripto, sering kali menjadi indikator utama bagi pergerakan harga aset kripto lainnya. 

Jika harga Bitcoin mengalami koreksi karena kondisi overbought, kemungkinan besar altcoin dan aset kripto lainnya juga akan terpengaruh. 

Penurunan harga Bitcoin bisa memicu penurunan harga aset digital lainnya, menyebabkan pasar kripto secara keseluruhan mengalami koreksi.

Namun, hal ini juga bisa menjadi peluang bagi para investor yang lebih berhati-hati. Koreksi harga yang terjadi setelah periode overbought bisa membuka peluang untuk membeli aset dengan harga lebih rendah. 

Sebaliknya, bagi mereka yang tidak siap menghadapi risiko, koreksi bisa menyebabkan kerugian besar, terutama bagi investor yang membeli pada harga puncak.

Baca juga: XRP dan Bitcoin Jadi Incaran Perusahaan Besar, Salah Satunya Worksport

Kesimpulan

Bitcoin saat ini berada dalam kondisi yang bisa dianggap overbought, berdasarkan beberapa indikator teknikal seperti RSI dan NUPL. 

Meskipun demikian, indikator lainnya menunjukkan bahwa pasar Bitcoin masih memiliki potensi untuk terus berkembang, dengan kemungkinan pergerakan harga yang lebih stabil dalam beberapa bulan mendatang. 

Hal ini berarti, meskipun koreksi harga bisa terjadi, kemungkinan besar pasar masih akan mengalami kenaikan lebih lanjut, setidaknya hingga tahun 2025.

FAQ Tentang Bitcoin

Kapan Bitcoin mencapai $1?

Memulai debutnya pada Januari 2009, harga Bitcoin menembus angka $1 untuk pertama kalinya pada Februari 2011. Maju cepat ke tahun 2024 ketika Bitcoin melonjak ke beberapa rekor tertinggi, bahkan menembus angka $100.000 pada 4 Desember.

Berapa banyak orang yang memiliki 1 Bitcoin?

Berapa Banyak Orang yang Memiliki Setidaknya Satu Bitcoin? Pada Oktober 2024, ada sekitar 1 juta alamat Bitcoin dengan setidaknya satu bitcoin di dalamnya.

Siapa yang memiliki paling banyak Bitcoin?

Pemegang bitcoin terbesar termasuk Satoshi Nakamoto, perusahaan publik seperti MicroStrategy dan Tesla, produk investasi institusional seperti BlackRock, individu yang dikenal sebagai “paus Bitcoin”, dan bahkan beberapa pemerintah melalui penyitaan hukum dan pembelian strategis seperti Amerika Serikat dan El Salvador.

Cara Beli Crypto di Bittime

Ingin trading jual beli Bitcoin dan investasi crypto dengan mudah? Bittime siap membantu! Sebagai exchange crypto Indonesia yang terdaftar resmi di Bappebti, Bittime memastikan setiap transaksi aman dan cepat.

Mulai dengan registrasi dan verifikasi identitas, lalu lakukan deposit minimal Rp10.000. Setelah itu, kamu bisa langsung beli aset digital favoritmu!

Cek kurs BTC to IDR, ETH to IDR, SOL to IDR dan aset kripto lainnya untuk mengetahui tren crypto market hari ini secara real-time di Bittime.

Selain itu, kunjungi Bittime Blog untuk mendapatkan berbagai update menarik dan informasi edukatif seputar dunia crypto. Temukan artikel terpercaya tentang Web3, teknologi blockchain, dan tips investasi aset digital yang dirancang untuk memperkaya pengetahuan kamu dalam dunia kripto.

Referensi 

CCN, Bitcoin on-Chain Data Gives Overbought Signal — What This Means for the Bull Market, diakses pada 9 Desember 2024.

Coinmarketcap, Overbought, diakses pada 9 Desember 2024.

Penulis: Y