Dokumenter Baru Ungkap Sosok di Balik Nama Satoshi Nakamoto, Pencipta Bitcoin

Bittime - Sebuah misteri yang telah lama menyelimuti dunia kripto mungkin segera terungkap. Identitas dari Satoshi Nakamoto, sosok anonim yang dianggap sebagai pencipta Bitcoin, diduga akan diungkap dalam sebuah dokumenter baru yang akan tayang di HBO minggu depan. 

Dokumenter ini berjudul The Face Behind Bitcoin dan disutradarai oleh Cullen Hoback, yang dikenal karena keberhasilannya dalam mengungkap beberapa misteri lainnya. 

Apakah benar kita akan mengetahui siapa sosok di balik nama Satoshi Nakamoto? Simak ulasannya di artikel ini!

Tentang Bitcoin (BTC)

Bitcoin pertama kali muncul pada tahun 2009 sebagai inovasi yang mengubah lanskap finansial dunia. Aset digital ini berkembang pesat menjadi aset bernilai triliunan dolar, menarik perhatian investor, pemerintah, dan masyarakat global. 

Namun, di tengah sorotan tersebut, sosok Satoshi Nakamoto yang menciptakan Bitcoin masih tetap tersembunyi. Sejak saat itu, Nakamoto hanya dikenal melalui identitas pseudonimnya, dan hingga kini, identitas sebenarnya masih menjadi teka-teki besar.

Baca juga: Prediksi Harga Bitcoin 2024 Menurut Ahli

Dokumenter HBO ini, yang dijadwalkan tayang pada hari Selasa pukul 9 malam EST, diklaim akan membawa bukti baru mengenai siapa sebenarnya pencipta Bitcoin. 

Cullen Hoback, yang sebelumnya terlibat dalam pengungkapan penulis gerakan QAnon, kini mengalihkan fokusnya ke sosok Satoshi Nakamoto. 

Meski belum ada rincian pasti mengenai bukti apa yang akan diungkapkan, antusiasme publik dan spekulasi terkait isi dokumenter ini sudah memanas, terutama di kalangan komunitas kripto.

Pergerakan di Dompet Bitcoin Lama

Salah satu alasan meningkatnya rasa penasaran terkait dokumenter ini adalah adanya aktivitas mencurigakan di beberapa dompet Bitcoin yang sudah lama tidak aktif. 

Baru-baru ini, sebanyak 250 BTC, yang setara dengan sekitar $15 juta dolar AS, berpindah dari alamat-alamat yang tidak tersentuh sejak 2009. 

Peristiwa ini menimbulkan spekulasi di kalangan komunitas kripto. Apakah aktivitas tersebut memiliki hubungan dengan sosok Satoshi Nakamoto atau sekadar kebetulan menjelang rilisnya dokumenter ini.

Satoshi Nakamoto, berdasarkan laporan, memiliki sekitar 1,1 juta Bitcoin. Jumlah tersebut jika diakumulasikan dengan nilai Bitcoin saat ini, menjadikannya salah satu individu terkaya di dunia. 

Setiap kali ada aktivitas di dompet-dompet lama ini, pasar keuangan dan pengamat Bitcoin selalu merespons dengan sangat waspada, berharap menemukan petunjuk mengenai keberadaan Nakamoto.

Upaya Mengungkap Identitas Satoshi Nakamoto, Pencipta Bitcoin

Upaya untuk mengidentifikasi Satoshi Nakamoto sebenarnya bukan hal baru. Sejak Bitcoin mulai dikenal luas, banyak orang telah mencoba untuk mengungkap siapa sosok di balik pseudonim tersebut. 

Pada tahun 2014, seorang jurnalis bernama Leah McGrath Goodman pernah mengklaim bahwa Dorian Nakamoto, seorang warga Jepang-Amerika, adalah pencipta Bitcoin. Namun, Dorian dengan tegas membantah tuduhan tersebut.

Baca juga: HBO akan Rilis Dokumenter tentang Satoshi Nakamoto, Pencipta Bitcoin!

Tahun 2016, seorang pria asal Australia, Craig Steven Wright, juga sempat mengaku sebagai Satoshi Nakamoto, namun ia gagal memberikan bukti yang meyakinkan. Pengadilan di Inggris bahkan memutuskan bahwa Wright bukanlah pencipta Bitcoin yang sebenarnya, mengakhiri spekulasi terkait klaimnya.

Nama-nama lain yang juga sering disebut terkait penciptaan Bitcoin antara lain Hal Finney, salah satu orang pertama yang menerima transaksi Bitcoin, serta Nick Szabo, ilmuwan komputer yang dikenal dalam dunia aset kriptografi. 

Meskipun begitu, hingga kini, belum ada bukti konklusif yang bisa membuktikan siapa sebenarnya sosok di balik Satoshi Nakamoto.

Baca juga: Apa Itu Bitcoin Cycle Repeat

Perdebatan di Kalangan Komunitas Bitcoin

Di dalam komunitas Bitcoin sendiri, ada perdebatan yang cukup kuat mengenai apakah identitas Satoshi Nakamoto harus diungkap atau tidak. Banyak yang berpendapat bahwa anonimitas pencipta Bitcoin adalah hal yang harus dihormati. Mereka percaya bahwa Nakamoto sengaja memilih untuk tetap anonim, dan itu adalah haknya.

Salah satu tokoh Bitcoin, Peter McCormack, menyuarakan keprihatinannya terkait dampak dari pengungkapan ini. 

“Satoshi memberikan dunia hadiah besar berupa Bitcoin, tetapi ia sengaja memilih untuk tetap anonim — sebuah keputusan yang harus dihormati,” ujar McCormack dalam salah satu podcast-nya. 

Bagi mereka yang berpikir serupa, pengungkapan identitas Nakamoto dapat merusak esensi dari apa yang telah dibangun melalui Bitcoin.

Meskipun demikian, tidak sedikit pula yang berharap identitas Nakamoto terungkap demi kepentingan transparansi. Siapapun yang memegang kunci dari 1,1 juta Bitcoin ini tentunya memiliki kekuatan ekonomi yang sangat besar, dan banyak yang merasa bahwa publik memiliki hak untuk mengetahui siapa orang (atau kelompok) tersebut.

Dengan rilisnya dokumenter ini, kita mungkin akan semakin dekat dengan jawaban dari misteri besar yang selama ini menyelimuti Bitcoin. Namun, apakah dunia siap menerima kebenaran di balik Satoshi Nakamoto? 

Atau mungkin identitas tersebut lebih baik tetap menjadi misteri, seiring berkembangnya Bitcoin sebagai kekuatan finansial global? Hanya waktu yang akan menjawabnya.

Cara Beli Crypto di Bittime

Ingin trading jual beli Bitcoin dan investasi crypto dengan mudah? Bittime siap membantu! Sebagai exchange crypto Indonesia yang terdaftar resmi di Bappebti, Bittime memastikan setiap transaksi aman dan cepat.

Mulai dengan registrasi dan verifikasi identitas, lalu lakukan deposit minimal Rp10.000. Setelah itu, kamu bisa langsung beli aset digital favoritmu!

Cek kurs BTC to IDR, ETH to IDR, SOL to IDR dan aset kripto lainnya untuk mengetahui tren crypto market hari ini secara real-time di Bittime.