Ekosistem SUN di Jaringan TRON Lagi Hype, Ini yang Harus Kamu Tahu!
2024-08-23Bittime - Beberapa hari terakhir, dunia kripto sedang viral dengan adanya ekosistem SUN di jaringan TRON. Sebenarnya, apa itu ekosistem SUN? Simak penjelasannya di artikel ini!
Salah satu pemain kunci dalam ekosistem TRON yang sedang naik daun adalah Ekosistem SUN. Dengan total nilai terkunci (TVL) yang mencapai lebih dari $300 juta dan volume perdagangan harian sekitar $35 juta, SUN telah menjadi sorotan bagi para pecinta kripto.
Yuk, langsung saja kita bahas ekosistem SUN yang sedang hype ini! Tapi, sebelumnya mari kita ketahui dulu apa itu TRON di bawah ini.
Apa Itu Tron?
Sebelum kita mendalami Ekosistem SUN, penting untuk memahami platform yang mendasarinya, yaitu Tron. Diluncurkan pada tahun 2017, Tron adalah proyek berbasis blockchain yang unik pada masanya.
Alih-alih berfokus pada inovasi kriptografi atau desain jaringan, Tron memilih untuk menggunakan fitur-fitur yang sudah teruji seperti aplikasi terdesentralisasi (dApps), kontrak pintar, token, dan konsensus delegated proof-of-stake.
Strategi ini memungkinkan Tron untuk lebih fokus pada pengalaman pengguna dan desain, serta mengadopsi pendekatan pemasaran yang kuat di Asia.
Justin Sun, pendiri dan kreator Tron, menjadi figur publik yang sangat aktif mempromosikan proyek ini. Hasilnya? Tron berhasil membangun komunitas yang luar biasa aktif dan bersemangat.
Baca juga: Apa Itu Koin Sun Wukong? Memecoin di Jaringan Tron yang Lagi Ngetren
Momentum Tron semakin meningkat pada tahun 2018 ketika Tron Foundation, organisasi non-profit di balik pengembangan Tron, mengakuisisi BitTorrent, platform berbagi konten peer-to-peer yang terkenal. Langkah ini semakin memperkuat posisi Tron di mata publik dan industri kripto.
Apa Itu Ekosistem SUN?
Ekosistem SUN adalah sebuah hub yang menyatukan berbagai aplikasi dan protokol DeFi yang saling terkait. Dibentuk dengan visi menjadi platform one-stop untuk berbagai kebutuhan finansial sehari-hari, SUN telah berkembang pesat sejak mengakuisisi JustSwap pada akhir 2021.
Ekosistem ini menawarkan berbagai produk terdesentralisasi yang dioptimalkan untuk memberikan pengalaman terbaik bagi pengguna di jaringan TRON.
Bayangkan sebuah pusat perbelanjaan digital, di mana kamu bisa melakukan berbagai transaksi keuangan. Mulai dari pertukaran aset, hingga pinjam-meminjam - semua dalam satu tempat.
Itulah gambaran sederhana dari Ekosistem SUN. Dengan memanfaatkan teknologi blockchain TRON yang cepat dan biaya rendah, SUN bertujuan untuk membuat DeFi lebih mudah diakses dan digunakan oleh masyarakat luas.
Apa Tujuan Ekosistem SUN?
Ekosistem SUN dibangun dengan tiga tujuan utama yang menjadi pondasi perkembangannya:
Kepemilikan dan Kontrol
Komunitas SUN bukan hanya sekadar platform, tapi juga sebuah komunitas. Melalui SUN DAO, pemegang token SUN memiliki hak suara dalam pengambilan keputusan penting terkait pengembangan teknologi, administrasi, dan strategi pemasaran.
Ini bukan sekadar jargon; SUN benar-benar membuka pintu partisipasi seluas-luasnya, bahkan mengundang komunitas eksternal untuk terlibat dalam tata kelola ekosistem.
Kinerja dan Keamanan Unggul
Dalam dunia DeFi, kecepatan dan keamanan adalah kunci. SUN tidak main-main dalam hal ini. Setiap aplikasi dalam ekosistemnya dirancang untuk menangani volume transaksi tinggi dengan skalabilitas yang elastis.
Lebih dari itu, mengingat besarnya nilai aset yang dikelola, tim pengembang SUN menerapkan protokol keamanan yang ketat, termasuk pengujian menyeluruh untuk setiap kontrak pintar.
Pengalaman Optimal dan Adopsi
Luas SUN tidak hanya ingin menjadi platform yang powerful, tapi juga ramah pengguna.
Dengan antarmuka yang intuitif dan program insentif yang menarik, SUN berupaya memberikan pengalaman terbaik bagi pengguna yang ada sekaligus menarik minat pengguna baru untuk terjun ke dunia DeFi di jaringan TRON.
Baca juga: Harga Sun Token Naik, Ini Penyebabnya!
Aplikasi Utama di Ekosistem SUN
Ada setidaknya empat aplikasi utama di ekosistem ini. Apa saja? Simak penjelasannya di bawah ini:
SunSwap
Sebagai andalan Ekosistem SUN, SunSwap adalah bursa terdesentralisasi (DEX) yang menggunakan sistem Automated Market Maker (AMM). Dengan TVL lebih dari $320 juta, SunSwap menawarkan fitur-fitur canggih seperti likuiditas tersegmentasi dan sistem fee bertingkat.
Pengguna bisa melakukan swap token, menyediakan likuiditas, dan bahkan melakukan yield farming dengan imbal hasil hingga 23% APY.
SunCurve
Fokus pada stablecoin, SunCurve menjadi pilihan utama bagi mereka yang menginginkan pertukaran aset dengan volatilitas rendah. Dengan TVL sekitar $20 juta, platform ini mendukung pertukaran antara USDD, USDT, TUSD, dan USDC dengan slippage minimal.
USDD
Peg Stability Module (PSM) Sebagai bagian dari strategi untuk menjaga stabilitas USDD, stablecoin utama di jaringan TRON, PSM memungkinkan pertukaran 1:1 antara USDD dan stablecoin lainnya tanpa biaya dan slippage.
Mekanisme ini tidak hanya menjaga peg USDD terhadap USD, tapi juga membuka peluang arbitrase bagi para trader.
Farm
Program farming di Ekosistem SUN tidak hanya menawarkan yield farming biasa, tapi juga governance farming yang unik.
Pengguna bisa mengunci token SUN untuk mendapatkan veSUN, yang memberikan hak voting dan berbagai keuntungan lainnya, termasuk boost hingga 2.5x pada mining APY.
Kesimpulan
Ekosistem SUN muncul sebagai pemain kunci dalam revolusi DeFi di jaringan TRON. Dengan fokus pada pengalaman pengguna, keamanan, dan inovasi, SUN tidak hanya menawarkan solusi DeFi yang komprehensif. Tetapi, ekosistem ini juga membuka jalan bagi adopsi massal teknologi blockchain.
Demikian adalah pembahasan mengenai ekosistem SUN di jaringan TRON. Jangan lewatkan artikel lain di Bittime untuk mendapat update terbaru dari teknologi kripto lainnya.
Bittime juga lagi ada Listing Celebration DOGS, lho. Cepetan ikutan, ya! Dengan begitu, kamu berkesempatan mendapatkan total hadiah puluhan juta rupiah, lho!
Cara Beli Crypto di Bittime
Kamu bisa beli dan jual aset crypto dengan cara yang mudah dan aman melalui Bittime. Bittime adalah satu aplikasi kripto terbaik di Indonesia yang sudah resmi terdaftar Bappebti.
Untuk bisa beli aset crypto di Bittime, pastikan kamu telah melakukan registrasi dan menyelesaikan verifikasi identitas. Selain itu, pastikan juga kalau kamu punya saldo yang cukup dengan melakukan deposit sejumlah dana ke wallet. Sekadar informasi, minimal pembelian aset di Bittime adalah Rp10.000. Setelah itu, barulah kamu bisa melakukan pembelian aset crypto di aplikasi.
Belajar Panduan Lengkap Cara Beli Crypto di Bittime.
Pantau pergerakan grafik harga Bitcoin (BTC), Ethereum (ETH), Solana (SOL) dan kripto lainnya untuk mengetahui tren crypto market hari ini secara real-time di Bittime.
Disclaimer: Pandangan yang diungkapkan secara eksklusif milik penulis dan tidak mencerminkan pandangan platform ini. Platform ini dan afiliasinya menolak segala tanggung jawab atas keakuratan atau kesesuaian informasi yang disediakan. Ini hanya untuk tujuan informasi dan bukan merupakan saran keuangan atau investasi.