Penurunan Dominasi DEX Ethereum: Solana dan BSC Melesat

2024-06-09
Penurunan Dominasi DEX Ethereum - Bittime

Bittime - Pekan ini terjadi pergeseran signifikan dalam lanskap perdagangan decentralized exchange (DEX). Data dari DeFiLlama menunjukkan bahwa volume perdagangan DEX di Ethereum mengalami penurunan drastis selama seminggu terakhir.

Nasib Terbalik Ethereum dan Solana-BSC

Volume perdagangan DEX di Ethereum anjlok 52,9% menjadi $107,7 miliar dalam seminggu. Di sisi lain, Solana dan Binance Smart Chain (BSC) mencatat kenaikan signifikan.

Volume perdagangan DEX di Solana melonjak 25,28% menjadi $97,81 miliar, sedangkan di BSC naik 24,12% menjadi $45,67 miliar.

Faktor yang Mempengaruhi

Pergeseran ini menandakan beberapa kemungkinan:

  • Rotasi Investor: Investor mungkin beralih dari Ethereum ke Solana dan BSC mencari peluang baru dan potensi keuntungan yang lebih tinggi.
  • Biaya Transaksi: Biaya gas yang tinggi di Ethereum dapat mendorong investor untuk mencari platform DEX yang lebih hemat biaya seperti Solana dan BSC.
  • Inovasi dan Perkembangan: Platform DEX di Solana dan BSC mungkin menawarkan fitur dan inovasi baru yang menarik investor.

Alasan di Balik Tren Ini

Beberapa faktor yang mungkin berkontribusi pada tren ini, yaitu:

  • Kenaikan Harga SOL dan BNB: Kenaikan harga baru-baru ini dalam token SOL dan BNB dapat menarik investor ke platform DEX di Solana dan BSC.
  • Peluncuran Protokol Baru: Peluncuran protokol DEX baru di Solana dan BSC dapat menarik likuiditas dan meningkatkan volume perdagangan.
  • Peningkatan Aktivitas Pengguna: Meningkatnya aktivitas pengguna di platform DeFi Solana dan BSC dapat mendorong volume perdagangan DEX.

Dampak dan Konsekuensi

Pergeseran ini dapat memiliki beberapa dampak, seperti:

Persaingan Semakin Ketat: Persaingan antar platform DEX semakin ketat, mendorong inovasi dan peningkatan layanan.

Diversifikasi Investor: Investor mungkin mendiversifikasi portofolio mereka dengan berinvestasi di berbagai platform DEX.

Perubahan Dominasi: Dominasi Ethereum di pasar DEX mungkin terancam oleh Solana dan BSC.

Masa Depan DEX: Multi-Chain atau Dominasi Tunggal?

Pergeseran volume perdagangan DEX ini memunculkan pertanyaan tentang masa depan lanskap DEX: apakah kita akan menuju lingkungan multi-chain atau dominasi tunggal?

1. Multi-Chain

Kemungkinan besar kita akan melihat lingkungan multi-chain di mana investor menggunakan berbagai platform DEX tergantung pada kebutuhan mereka.

Setiap platform DEX mungkin memiliki keunggulan tersendiri, seperti biaya transaksi yang lebih rendah, fitur yang unik, atau pemilihan aset yang beragam.

2. Dominasi Tunggal

Ada kemungkinan bahwa satu platform DEX tertentu, seperti Ethereum, Solana, atau BSC, akan terus mendominasi pasar.

Ini bisa terjadi jika platform tersebut terus berinovasi, mengatasi tantangan yang ada, dan mempertahankan keunggulan kompetitifnya.

Tantangan dan Peluang bagi DEX

Terlepas dari tren saat ini, platform DEX secara keseluruhan masih menghadapi beberapa tantangan:

1. Keamanan

Serangan peretasan dan eksploitasi smart contract masih menjadi ancaman bagi platform DEX. Peningkatan keamanan siber menjadi prioritas utama.

2. Regulasi

Industri DeFi, termasuk DEX, masih tergolong baru dan regulasi belum sepenuhnya jelas. Regulasi yang tepat diperlukan untuk melindungi konsumen dan mendorong pertumbuhan yang sehat.

3. Adopsi Pengguna

Meningkatkan adopsi pengguna dan menarik pengguna baru ke ekosistem DEX masih menjadi tantangan. DEX perlu menawarkan pengalaman pengguna yang mudah dan intuitif.

4. Inovasi dan Fitur Baru

Platform DEX dapat terus berinovasi dengan menawarkan fitur dan layanan baru yang menarik investor, seperti perdagangan margin, opsi, dan produk derivatif lainnya.

5. Desentralisasi dan Inklusi Keuangan

DEX dapat berperan penting dalam desentralisasi layanan keuangan dan meningkatkan inklusi keuangan bagi masyarakat yang tidak memiliki akses ke layanan keuangan tradisional.

Kesimpulan

Pergeseran volume perdagangan DEX dari Ethereum ke Solana dan BSC merupakan perkembangan yang menarik dan dinamis di ruang DeFi.

Masa depan DEX kemungkinan besar akan menjadi lingkungan multi-chain yang kompetitif, dengan platform DEX yang berbeda bersaing untuk menarik investor.

DEX perlu terus berinovasi, mengatasi tantangan, dan beradaptasi dengan perubahan pasar untuk memastikan pertumbuhan dan kelangsungan hidup mereka di masa depan.

Investor perlu terus mengikuti perkembangan terbaru dalam ruang DEX dan melakukan riset mereka sendiri sebelum memilih platform DEX yang sesuai dengan kebutuhan dan strategi investasi mereka.

Cara Beli Crypto di Bittime

Kamu bisa beli dan jual aset crypto dengan cara yang mudah dan aman melalui Bittime. Bittime adalah satu aplikasi kripto terbaik di Indonesia yang sudah resmi terdaftar Bappebti.

Untuk bisa beli aset crypto di Bittime, pastikan kamu telah melakukan registrasi dan menyelesaikan verifikasi identitas. Selain itu, pastikan juga kalau kamu punya saldo yang cukup dengan melakukan deposit sejumlah dana ke wallet.

Sekadar informasi, minimal pembelian aset di Bittime adalah Rp10.000. Setelah itu, barulah kamu bisa melakukan pembelian aset crypto di aplikasi.

Belajar Panduan Lengkap Cara Beli Crypto di Bittime.

Pantau pergerakan grafik harga Bitcoin (BTC), Ethereum (ETH), Solana (SOL) dan kripto lainnya untuk mengetahui tren crypto market hari ini secara real-time di Bittime.

Disclaimer: Pandangan yang diungkapkan secara eksklusif milik penulis dan tidak mencerminkan pandangan platform ini. Platform ini dan afiliasinya menolak segala tanggung jawab atas keakuratan atau kesesuaian informasi yang disediakan. Ini hanya untuk tujuan informasi dan bukan merupakan saran keuangan atau investasi.

Lucky Draw Rp15 Juta
PLPA Listing Announcement