Penyebab Harga Bitcoin Turun, Gara-gara Jim Cramer?
2024-11-25Bittime - Harga Bitcoin baru-baru ini melonjak hingga beberapa kali menembus ATH, tetapi langsung diikuti dengan koreksi signifikan.
Dari posisi puncak di angka $99.655,50, harga Bitcoin turun ke level $95.788,08 hanya dalam waktu 24 jam.
Nama Jim Cramer disebut sebagai penyebab harga Bitcoin turun. Mengapa? Baca artikel ini untuk mengetahui selengkapnya!
Jim Cramer: Penyebab Harga Bitcoin Turun?
Jim Cramer merupakan pembawa acara CNBC Mad Money, yang dikenal dengan pernyataan-pernyataan kontroversial mengenai investasi. Dalam segmen baru-baru ini, Cramer menyebut pemegang Bitcoin sebagai “pemenang”.
“All I can tell you is, own Bitcoin—that’s a winner.”
Namun, alih-alih menaikkan harga, komentarnya justru memicu efek yang disebut sebagai “Efek Inverse Cramer”, yaitu fenomena unik ketika pasar cenderung bergerak berlawanan dengan rekomendasi Cramer.
Hal ini membuat banyak investor justru menjadikan pernyataan Cramer sebagai sinyal untuk menjual. Tak heran, setelah komentarnya, harga Bitcoin mulai mengalami koreksi sehingga Jim Cramer disebut sebagai penyebab harga Bitcoin turun.
Baca Juga: Bitcoin All-Time High Baru, Tembus $97,000!
Harga Bitcoin Turun, Sentimen Pasar Mudah Berubah
Koreksi harga Bitcoin kali ini menunjukkan betapa sensitifnya pasar kripto terhadap faktor eksternal. Selain komentar tokoh terkenal, harga Bitcoin juga sering dipengaruhi oleh berita regulasi, perkembangan teknologi, hingga kebijakan ekonomi global.
Selain Jim Cramer yang dinilai sebagai penyebab harga Bitcoin turun, sejumlah analis lainnya juga mengungkapkan bahwa kenaikan harga Bitcoin mendekati $100.000 cenderung memicu aksi ambil untung besar-besaran oleh para investor.
Aksi ini berkontribusi pada penurunan harga, ditambah dengan meningkatnya posisi short oleh para trader yang berspekulasi harga Bitcoin akan turun.
Harga Bitcoin Turun: Koreksi Jangka Pendek
Saat ini, harga Bitcoin diperdagangkan di sekitar level $98.000. Banyak analis yang percaya bahwa penurunan ini mungkin hanya koreksi jangka pendek sebelum harga kembali naik.
Sementara itu, analis Michaël van de Poppe memprediksi bahwa koreksi ini bisa menjadi awal dari alt season, sehingga membuka peluang bagi investor yang ingin mendiversifikasi portofolio.
Baca Juga: 5 Daftar Meme Coin Berbasis Bitcoin, Potensial Bull Run di Desember Nanti?
FAQ Bitcoin
Apa itu Bitcoin?
Bitcoin adalah aset kripto pertama di dunia sekaligus aset kripto terbesar berdasarkan kapitalisasi pasar. Bitcoin pertama kali diciptakan pada tahun 2009 oleh Satoshi Nakamoto, yang sampai sekarang tidak ada yang mengetahui identitas aslinya.
1 BTC Berapa Rupiah?
Saat ini, 1 BTC bernilai Rp1,566,397,438 berdasarkan market Bittime.
1 BTC Berapa USD?
Saat ini, Saat ini, 1 BTC bernilai $98,337.78 berdasarkan Coinmarketcap.
Cara Beli Crypto di Bittime
Ingin trading jual beli Bitcoin dan investasi crypto dengan mudah? Bittime siap membantu! Sebagai exchange crypto Indonesia yang terdaftar resmi di Bappebti, Bittime memastikan setiap transaksi aman dan cepat.
Mulai dengan registrasi dan verifikasi identitas, lalu lakukan deposit minimal Rp10.000. Setelah itu, kamu bisa langsung beli aset digital favoritmu!
Cek kurs BTC to IDR, ETH to IDR, SOL to IDR dan aset kripto lainnya untuk mengetahui tren crypto market hari ini secara real-time di Bittime.
Selain itu, kunjungi Bittime Blog untuk mendapatkan berbagai update menarik dan informasi edukatif seputar dunia crypto. Temukan artikel terpercaya tentang Web3, teknologi blockchain, dan tips investasi aset digital yang dirancang untuk memperkaya pengetahuan kamu dalam dunia kripto.
Referensi:
Wall Street Pit, Media Crypto Wall Street Pit, diakses pada 25 November 2024.
Benzinga, Media Crypto Benzinga, diakses pada 25 November 2024.
Finbold, Media Crypto Finbold, diakses pada 25 November 2024.
Penulis: IPR
Disclaimer: Pandangan yang diungkapkan secara eksklusif milik penulis dan tidak mencerminkan pandangan platform ini. Platform ini dan afiliasinya menolak segala tanggung jawab atas keakuratan atau kesesuaian informasi yang disediakan. Ini hanya untuk tujuan informasi dan bukan merupakan saran keuangan atau investasi.