Kripto Bertema Telegram Merosot Buntut CEO Telegram Ditangkap
2024-08-26Bittime - Kripto bertema Telegram, terutama Toncoin, mengalami penurunan tajam setelah berita mengejutkan tentang penangkapan CEO Telegram, Pavel Durov, di Prancis.
Penangkapan ini membawa dampak signifikan terhadap pasar kripto, dengan nilai Toncoin yang mengalami penurunan drastis.
Nilai Toncoin Anjlok Hingga $2,7 Milliar
Toncoin, mata uang kripto yang terkait erat dengan ekosistem Telegram, merosot tajam setelah berita penangkapan Pavel Durov tersebar luas.
Dalam waktu singkat, kapitalisasi pasar Toncoin menyusut sebesar $2,7 miliar, menunjukkan betapa besarnya pengaruh Durov terhadap aset digital ini.
Penurunan ini mencerminkan ketidakpastian pasar terkait masa depan Telegram di tengah situasi hukum yang dihadapi CEO-nya.
Baca juga: CEO Telegram Ditangkap, Telegram Tegaskan Telah Patuhi Hukum Uni Eropa!
Kepanikan di Pasar Kripto
Penurunan ini bukan hanya berdampak pada Toncoin, tetapi juga menciptakan gelombang kepanikan di kalangan investor kripto yang memiliki eksposur terhadap aset-aset terkait Telegram.
Banyak investor yang khawatir bahwa masalah hukum yang menimpa Durov dapat mempengaruhi operasional Telegram dan, pada gilirannya, memengaruhi kinerja proyek-proyek kripto yang berhubungan dengan platform tersebut.
Masa Depan Toncoin di Tengah Ketidakpastian
Dengan situasi yang masih berkembang, banyak pihak yang mempertanyakan masa depan Toncoin dan proyek-proyek kripto lain yang terkait dengan Telegram.
Ketidakpastian hukum yang dihadapi Durov menjadi faktor utama yang dapat mempengaruhi harga dan stabilitas aset-aset ini dalam beberapa minggu ke depan.
Baca Juga: Investigasi Crypto, Pavel Durov Ditangkap, Harga Toncoin Terjun Bebas
Reaksi Komunitas Kripto
Komunitas kripto global memantau dengan cermat perkembangan kasus ini, terutama dampaknya terhadap Toncoin dan proyek-proyek lain yang berafiliasi dengan Telegram.
Banyak analis yang memperingatkan bahwa volatilitas pasar dapat meningkat seiring dengan berkembangnya situasi hukum ini.
Kesimpulan
Penangkapan CEO Telegram, Pavel Durov, telah memicu penurunan tajam pada nilai kripto bertema Telegram, terutama Toncoin.
Dengan kapitalisasi pasar yang merosot sebesar $2,7 miliar, investor dan komunitas kripto menghadapi ketidakpastian besar mengenai masa depan aset-aset ini. Situasi ini menunjukkan betapa besarnya pengaruh figur seperti Durov terhadap nilai dan stabilitas pasar kripto.
Cara Beli Crypto di Bittime
Kamu bisa beli dan jual aset crypto dengan cara yang mudah dan aman melalui Bittime. Bittime adalah satu aplikasi kripto terbaik di Indonesia yang sudah resmi terdaftar Bappebti.
Untuk bisa beli aset crypto di Bittime, pastikan kamu telah melakukan registrasi dan menyelesaikan verifikasi identitas. Selain itu, pastikan juga kalau kamu punya saldo yang cukup dengan melakukan deposit sejumlah dana ke wallet. Sekadar informasi, minimal pembelian aset di Bittime adalah Rp10.000. Setelah itu, barulah kamu bisa melakukan pembelian aset crypto di aplikasi.
Belajar Panduan Lengkap Cara Beli Crypto di Bittime.
Pantau pergerakan grafik harga Bitcoin (BTC), Ethereum (ETH), Solana (SOL) dan kripto lainnya untuk mengetahui tren crypto market hari ini secara real-time di Bittime.
Disclaimer: Pandangan yang diungkapkan secara eksklusif milik penulis dan tidak mencerminkan pandangan platform ini. Platform ini dan afiliasinya menolak segala tanggung jawab atas keakuratan atau kesesuaian informasi yang disediakan. Ini hanya untuk tujuan informasi dan bukan merupakan saran keuangan atau investasi.