Nillion Network (NIL): Pengertian, Sejarah, dan Teknologinya
2025-03-25Bittime - Nillion Network (NIL) adalah jaringan infrastruktur terdesentralisasi yang dirancang untuk menangani data bernilai tinggi dengan aman, tanpa harus melakukan dekripsi. Teknologi ini memungkinkan transfer, penyimpanan, dan komputasi data tetap dalam bentuk terenkripsi, menjadikan data pribadi tetap terlindungi sepanjang siklus hidupnya. Pendekatan ini dikenal sebagai Blind Compute. Nillion membuka peluang baru bagi aplikasi Web3, seperti AI privat, inference LLM privat, dan industri yang memerlukan keamanan data tinggi.

Sejarah Nillion Network
Nillion didirikan pada tahun 2021 oleh tim yang berpengalaman di bidang blockchain, keuangan, dan teknologi. Tim inti terdiri dari Alex Page (CEO), Andrew Masanto (CSO), Slava Rubin (CBO), Dr. Miguel de Vega (Chief Scientist), Conrad Whelan (Founding CTO), Mark McDermott (COO), dan Andrew Yeoh (CMO). Hingga saat ini, Nillion telah mengumpulkan pendanaan sebesar $50 juta dari investor besar seperti Hack VC, Hashkey Capital, dan Distributed Global.
Sejak berdiri, Nillion fokus mengembangkan infrastruktur yang memungkinkan komputasi terenkripsi dan sudah meluncurkan beberapa kerangka kerja seperti nilVM, nilDB, nilAI, dan nilChain.
Baca juga: Apa Itu Airdrop MegaETH dan Bagaimana Cara Joinnya?
Teknologi Nillion Network
Lapisan Arsitektur
Nillion Network terdiri dari dua lapisan utama: Coordination Layer (nilChain) dan Petnet (Orchestration Layer). Coordination Layer bertugas mengatur pembayaran, keamanan kripto-ekonomi, dan koordinasi antar cluster. Dibangun menggunakan Cosmos SDK, nilChain sudah berjalan di testnet sejak Juni 2024.
Petnet adalah pusat dari proses komputasi dan penyimpanan terenkripsi, menggunakan teknologi kriptografi canggih seperti Multi-Party Computation (MPC), Fully Homomorphic Encryption (FHE), dan Zero-Knowledge Proofs (ZKPs). Dengan dukungan compiler bernama Nada, Petnet memungkinkan komputasi pada data terenkripsi secara efisien dan aman.
Multi-Party Computation (MPC)
MPC memungkinkan sejumlah pihak melakukan komputasi bersama tanpa saling membuka data pribadi. Nillion mengembangkan protokol MPC bernama Curl, berbasis Linear Secret-Sharing Schemes (LSSS), yang mampu menangani operasi matematis kompleks seperti pembagian, akar kuadrat, dan fungsi trigonometri.
Baca juga: Mengenal Token ChainSwap (CSWAP) dan Roadmapnya
Cara Kerja Nillion Network
- Pengguna atau developer mengirimkan data atau permintaan komputasi melalui aplikasi frontend.
- Aplikasi berinteraksi dengan Coordination Layer untuk pembayaran dan pengaturan transaksi.
- Coordination Layer meneruskan permintaan ke Petnet.
- Petnet memproses data dengan PETs seperti Garbled Circuits dan Homomorphic Encryption.
- Hasil komputasi dikembalikan ke aplikasi frontend atau smart contract di blockchain yang relevan.
Alat Pengembangan Aplikasi
Nillion menyediakan beberapa tools bagi pengembang:
- nilAI: Perpustakaan teknologi AI dengan privasi tinggi.
- nilVM dan Nada: Virtual machine dan bahasa pemrograman Python-based untuk membangun aplikasi dengan PET.
- nilDB: Solusi penyimpanan terenkripsi.
- nilChain: Koordinasi dan pembayaran antar cluster.
Kesimpulan
Nillion Network hadir sebagai solusi untuk keterbatasan blockchain tradisional dalam hal keamanan dan komputasi data pribadi. Dengan teknologi Blind Compute dan dukungan PETs canggih, Nillion membuka peluang baru untuk aplikasi Web3, AI privat, dan industri yang membutuhkan keamanan data tingkat tinggi.

FAQ
1. Apa itu Nillion Network?
Nillion Network adalah jaringan terdesentralisasi yang memungkinkan transfer, penyimpanan, dan komputasi data dalam bentuk terenkripsi tanpa dekripsi.
2. Siapa pendiri utama Nillion?
Tim pendirinya antara lain Alex Page, Andrew Masanto, Slava Rubin, Dr. Miguel de Vega, Conrad Whelan, Mark McDermott, dan Andrew Yeoh.
3. Apa keunggulan teknologi Nillion dibanding blockchain biasa?
Nillion memungkinkan komputasi data terenkripsi secara langsung tanpa membocorkan informasi, didukung teknologi canggih seperti MPC, FHE, dan ZKPs.
Cara Beli Crypto di Bittime
Ingin trading jual beli Bitcoin dan investasi crypto dengan mudah? Bittime siap membantu! Sebagai exchange crypto Indonesia yang terdaftar resmi di Bappebti, Bittime memastikan setiap transaksi aman dan cepat.
Mulai dengan registrasi dan verifikasi identitas, lalu lakukan deposit minimal Rp10.000. Setelah itu, kamu bisa langsung beli aset digital favoritmu!
Cek kurs BTC to IDR, ETH to IDR, SOL to IDR dan aset kripto lainnya untuk mengetahui tren crypto market hari ini secara real-time di Bittime.
Selain itu, kunjungi Bittime Blog untuk mendapatkan berbagai update menarik dan informasi edukatif seputar dunia crypto. Temukan artikel terpercaya tentang Web3, teknologi blockchain, dan tips investasi aset digital yang dirancang untuk memperkaya pengetahuan kamu dalam dunia kripto.
Referensi
Messari, Understanding Nillion: A Comprehensive Overview, diakses 25 Maret 2025.
Penulis: MF
Disclaimer: Pandangan yang diungkapkan secara eksklusif milik penulis dan tidak mencerminkan pandangan platform ini. Platform ini dan afiliasinya menolak segala tanggung jawab atas keakuratan atau kesesuaian informasi yang disediakan. Ini hanya untuk tujuan informasi dan bukan merupakan saran keuangan atau investasi.

.png)