Pasar Pinjaman On-Chain Ethereum Mengalami Likuidasi Besar-Besaran di Tengah Penurunan Harga ETH
2024-09-04Bittime - Agustus 2024 menjadi periode yang menantang bagi pasar pinjaman on-chain Ethereum, dengan total nilai likuidasi melonjak hingga $436 juta. Angka ini menandai volume likuidasi bulanan terbesar kedua yang pernah tercatat, hanya dikalahkan oleh peristiwa likuidasi senilai $671 juta pada Mei 2021.
Likuidasi signifikan ini menyoroti kerentanan platform keuangan terdesentralisasi (DeFi) terhadap penurunan tajam dalam harga aset, terutama ketika aset tersebut digunakan secara luas sebagai jaminan.
AAVE di Pusat Likuidasi
Aave, salah satu platform pinjaman DeFi terkemuka, terkena dampak paling parah, menyumbang $289 juta atau 66% dari total likuidasi pada Agustus. Ketergantungan platform ini yang besar pada Ethereum (ETH) sebagai jaminan memainkan peran penting dalam hasil ini.
Ketika nilai ETH anjlok, banyak peminjam mendapati rasio pinjaman terhadap nilai (LTV) mereka turun di bawah level yang dapat diterima, yang memicu gelombang likuidasi. Penurunan tajam dalam harga ETH menciptakan efek berantai, di mana likuidasi satu pinjaman akan memicu likuidasi lainnya, yang memperburuk dampak keseluruhan pada pasar.
Baca juga: Bisakah AAVE menembus $200 pada September? Simak prediksinya!
Dampak Penurunan Harga ETH Sebesar 22%
Penyebab utama di balik lonjakan likuidasi ini adalah penurunan 22% dalam harga ETH sepanjang Agustus. Ketika harga ETH turun, jaminan yang mendukung banyak pinjaman menjadi tidak mencukupi untuk menutupi jumlah yang dipinjam, memaksa pemberi pinjaman untuk melikuidasi posisi guna melindungi diri dari potensi kerugian.
Penggunaan ETH yang meluas sebagai jaminan pada platform seperti Aave membuat penurunan harga ini sangat merugikan, karena mempengaruhi sejumlah besar pinjaman secara bersamaan.
Likuidasi Berantai dan Dampaknya
Likuidasi pada Agustus bukanlah peristiwa yang terisolasi; mereka adalah bagian dari siklus yang lebih besar dan saling memperkuat. Ketika satu pinjaman dilikuidasi, sering kali hal ini menyebabkan likuidasi lebih lanjut, karena tekanan jual dari likuidasi awal akan menekan harga 1 ETH semakin rendah.
Siklus umpan balik ini menghasilkan volume likuidasi yang sangat tinggi, karena semakin banyak pinjaman yang menjadi kurang terjamin dan kemudian dilikuidasi. Fenomena ini menyoroti risiko yang terkait dengan posisi yang di-leverage di pasar yang volatil, terutama di ekosistem DeFi di mana aset seperti ETH sering digunakan sebagai jaminan.
Kelemahan Pasar yang Lebih Luas
Kelemahan di pasar pinjaman Ethereum mencerminkan tren yang lebih luas di pasar cryptocurrency selama Agustus 2024. Seluruh pasar crypto mengalami penurunan yang signifikan, dengan beberapa hari likuidasi long futures melebihi $150 juta setiap hari.
Penurunan pasar yang lebih luas ini memiliki efek riak di berbagai sektor, termasuk kontrak perpetual exchange terpusat (CEX), kontrak perpetual exchange terdesentralisasi (DEX), aktivitas on-chain, dan bahkan biaya gas.
Keterkaitan antara pasar-pasar ini berarti bahwa penurunan tajam di satu area, seperti harga ETH, dapat dengan cepat menyebar ke area lain, memperburuk dampak keseluruhan.
Kesimpulan
Agustus 2024 akan dikenang sebagai bulan dengan likuidasi besar-besaran di pasar pinjaman on-chain Ethereum, yang sebagian besar disebabkan oleh penurunan tajam dalam harga ETH.
Peristiwa bulan ini menyoroti risiko yang melekat pada platform pinjaman DeFi, terutama di pasar yang volatil di mana fluktuasi harga dapat dengan cepat menyebabkan likuidasi skala besar.
Saat pasar terus berkembang, para peserta di platform ini perlu tetap waspada dan mempertimbangkan risiko yang terkait dengan posisi leverage di lingkungan yang tidak dapat diprediksi seperti ini.
Cara Beli Crypto di Bittime
Kamu bisa beli dan jual aset crypto dengan cara yang mudah dan aman melalui Bittime. Bittime adalah satu aplikasi kripto terbaik di Indonesia yang sudah resmi terdaftar Bappebti.
Untuk bisa beli aset crypto di Bittime, pastikan kamu telah melakukan registrasi dan menyelesaikan verifikasi identitas. Selain itu, pastikan juga kalau kamu punya saldo yang cukup dengan melakukan deposit sejumlah dana ke wallet. Sekadar informasi, minimal pembelian aset di Bittime adalah Rp10.000. Setelah itu, barulah kamu bisa melakukan pembelian aset crypto di aplikasi.
Belajar Panduan Lengkap Cara Beli Crypto di Bittime.
Pantau pergerakan grafik harga Bitcoin (BTC), Ethereum (ETH), Solana (SOL) dan kripto lainnya untuk mengetahui tren crypto market hari ini secara real-time di Bittime.
Disclaimer: Pandangan yang diungkapkan secara eksklusif milik penulis dan tidak mencerminkan pandangan platform ini. Platform ini dan afiliasinya menolak segala tanggung jawab atas keakuratan atau kesesuaian informasi yang disediakan. Ini hanya untuk tujuan informasi dan bukan merupakan saran keuangan atau investasi.