Polygon Migrasikan Token MATIC ke POL, Era Baru Dimulai

Bittime – Polygon, salah satu jaringan blockchain terkemuka, telah berhasil memperkenalkan aset native barunya, yaitu POL. Langkah penting ini menandai dimulainya era baru bagi pengguna dan pengamat blockchain.

Pahami dengan baik tentang Polygon yang lakukan migrasi token MATIC ke POL secara lengkap di artikel ini.

Pertukaran MATIC ke POL

Pemegang token MATIC dapat mengklaim POL dengan rasio 1:1 jika kepemilikan mereka belum dikonversi ke POL.

Bagi yang memegang MATIC yang terhubung ke Ethereum di dompet mereka, perlu mengunjungi Polygon Portal Interface untuk menukarnya dengan POL menggunakan kontrak migrasi.

Polygon memperingatkan pengguna agar berhati-hati saat menggunakan kontrak migrasi. Kesalahan dalam memanggil kontrak dapat menyebabkan hilangnya dana.

Oleh karena itu, penting untuk mengikuti petunjuk dengan cermat dan memastikan bahwa Anda menggunakan kontrak migrasi yang benar.

Baca Juga: Temukan Kartu Combo Grand Combat dan Klaim Hadiahnya

POL: Token Penting di Polygon 2.0

Beberapa dApps seperti KyberSwap dan CoW Swap telah mengintegrasikan kontrak migrasi ke dalam platform mereka. Hal ini dapat mempermudah pengguna dalam melakukan migrasi aset mereka.

Upgrade ke POL menandai dimulainya era Polygon 2.0. POL akan memainkan peran sentral dalam ekosistem blockchain modular ini.

Selain sebagai token gas untuk transaksi, POL juga akan digunakan untuk staking dalam lapisan ketersediaan data, sequencer, dan berbagai use case lainnya.

Polygon 2.0: Masa Depan yang Menjanjikan

Polygon 2.0 adalah visi jangka panjang Polygon untuk menjadi ekosistem blockchain yang lebih skalabel, efisien, dan terdesentralisasi. Dengan POL sebagai aset native baru, Polygon 2.0 akan membuka peluang baru bagi pengembang dan pengguna.

Berikut adalah fitur-fitur utama dalam Polygon 2.0:

1. Skalabilitas yang Lebih Tinggi: Polygon 2.0 akan menggunakan teknologi-teknologi terbaru untuk meningkatkan skalabilitas jaringan, sehingga dapat mendukung jumlah transaksi yang lebih besar.
2. Efisiensi yang Lebih Baik: Polygon 2.0 akan mengoptimalkan penggunaan sumber daya untuk mengurangi biaya transaksi dan meningkatkan kecepatan jaringan.
3. Desentralisasi yang Lebih Tinggi: Polygon 2.0 akan memperluas jaringan validator untuk meningkatkan desentralisasi dan keamanan.
4. Integrasi dengan Ethereum: Polygon 2.0 akan tetap kompatibel dengan Ethereum, memungkinkan interoperabilitas antara kedua jaringan.

Potensi Polygon 2.0

Dengan fitur-fitur yang lebih baik, Polygon 2.0 dapat menarik lebih banyak pengembang dan pengguna. Seiring dengan pertumbuhan ekosistem Polygon, nilai token POL dapat meningkat.

Polygon 2.0 dapat mendorong pengembangan aplikasi-aplikasi baru yang memanfaatkan teknologi blockchain.

Baca Juga: Siapa yang Eligible Terima Airdrop Catizen? Ini Syarat Kelayakannya!

Kesimpulan

Migrasi dari MATIC ke POL merupakan langkah penting bagi Polygon. Dengan POL sebagai aset native baru, Polygon dapat memperluas jangkauan dan potensinya sebagai ekosistem blockchain terkemuka.

Bagi pengguna MATIC, penting untuk melakukan migrasi tepat waktu dan mengikuti petunjuk dengan cermat untuk menghindari kerugian.

Cara Beli Crypto di Bittime

Kamu bisa beli dan jual aset crypto dengan cara yang mudah dan aman melalui Bittime. Bittime adalah satu aplikasi kripto terbaik di Indonesia yang sudah resmi terdaftar Bappebti. 

Untuk bisa beli aset crypto di Bittime, pastikan kamu telah melakukan registrasi dan menyelesaikan verifikasi identitas. Selain itu, pastikan juga kalau kamu punya saldo yang cukup dengan melakukan deposit sejumlah dana ke wallet. Sekadar informasi, minimal pembelian aset di Bittime adalah Rp10.000. Setelah itu, barulah kamu bisa melakukan pembelian aset crypto di aplikasi. 

Belajar Panduan Lengkap Cara Beli Crypto di Bittime. 

Pantau pergerakan grafik harga Bitcoin (BTC), Ethereum (ETH), Solana (SOL) dan kripto lainnya untuk mengetahui tren crypto market hari ini secara real-time di Bittime.