Arthur Hayes Prediksi Harga Bitcoin Bakal Naik Tinggi Gara-gara Kebijakan China
2025-01-07Bittime - Arthur Hayes, pendiri platform pertukaran kripto BitMEX, mengungkapkan prediksi bahwa penurunan suku bunga yang direncanakan oleh Bank Sentral China (PBOC) akan memicu lonjakan harga Bitcoin dalam waktu dekat. Menurutnya, kebijakan moneter yang lebih longgar ini, yang disebut sebagai "bazooka" suku bunga, akan memicu reli besar untuk Bitcoin dan aset kripto lainnya pada tahun 2025.
Kebijakan Moneter China yang Mendorong Aset Kripto
Pada akhir Desember 2024, PBOC mengadakan pertemuan yang menandakan bahwa mereka akan lebih fokus pada kebijakan suku bunga rendah. Hal ini mengisyaratkan bahwa bank sentral China akan segera memangkas suku bunga acuan mereka yang saat ini berada di level 1,5%, suatu angka terendah dalam sejarah mereka. Langkah ini sejalan dengan kebijakan moneter yang diambil oleh banyak bank sentral global yang berusaha merangsang perekonomian dengan suku bunga yang lebih rendah.
Baca juga: Investor Incar Bitcoin untuk Investasi Jangka Panjang, Ini Alasannya!
PBOC juga mengumumkan bahwa mereka berencana untuk menurunkan rasio cadangan wajib bank dan suku bunga lebih lanjut. Ini diprediksi akan meningkatkan likuiditas dan mendorong permintaan kredit, yang pada akhirnya dapat berdampak positif pada pasar aset keuangan global, termasuk pasar kripto.
Dampak Kebijakan China terhadap Harga Bitcoin
Pengurangan suku bunga oleh PBOC akan berdampak pada pasar uang dan pasar kredit domestik China. Namun, efek yang lebih besar diperkirakan akan dirasakan di pasar internasional, termasuk dalam dunia kripto. Pasalnya, dengan suku bunga rendah dan kebijakan moneter yang lebih longgar, Bitcoin akan semakin dilirik sebagai instrumen investasi yang aman (safe-haven), mengingat banyak investor yang ingin melindungi kekayaan mereka dari penurunan nilai mata uang fiat.
Baca juga: Sejarah Harga Bitcoin: Berapa Harga BTC Saat Pertama Kali Diluncurkan?
“Jika Bank Sentral China mengeluarkan kebijakan bazooka moneter, ini akan mendorong harga Bitcoin dan aset kripto lainnya naik dengan tajam pada tahun 2025,” ujar Arthur Hayes. Menurutnya, kondisi pasar yang lebih longgar akan menciptakan peluang bagi Bitcoin untuk melanjutkan kenaikan harga yang sudah terbukti menguntungkan bagi investor.
Reaksi Pasar Terhadap Kebijakan Suku Bunga Rendah AS dan China
Prediksi Hayes didasarkan pada kejadian-kejadian sebelumnya yang menunjukkan dampak besar kebijakan moneter terhadap harga Bitcoin. Sebagai contoh, setelah pengumuman pemotongan suku bunga oleh Federal Reserve pada September 2024, harga Bitcoin langsung melonjak melewati angka $60.000, bahkan mencapai rekor tertinggi $100.000 dalam waktu singkat.
Hayes melihat kebijakan yang serupa dari Bank Sentral China akan memperkuat tren ini. "Kebijakan ini akan mendorong minat investor institusional yang lebih besar untuk masuk ke pasar Bitcoin," tambahnya.
Bitcoin dan ETF: Katalisator Pertumbuhan di Tahun 2025
Selain prediksinya tentang reli harga Bitcoin, Hayes juga menyebutkan bahwa pertumbuhan aliran dana ke Bitcoin melalui Exchange-Traded Fund (ETF) akan menjadi faktor penting yang mendukung permintaan Bitcoin. Seiring dengan meningkatnya minat dari investor institusional, ETF Bitcoin diperkirakan akan semakin populer dan menjadi cara utama bagi banyak investor besar untuk berpartisipasi dalam pasar kripto.
"Jika teori saya terbukti benar, membeli ETF Bitcoin akan menjadi keputusan yang sangat mudah bagi investor institusional di AS. Bitcoin adalah aset yang paling menguntungkan di tengah pelemahan mata uang fiat, dan para investor tahu itu," jelas Hayes.
Potensi Keuntungan dan Risiko yang Perlu Diwaspadai
Dengan prediksi lonjakan harga Bitcoin yang didorong oleh kebijakan moneter yang lebih longgar dari China dan Amerika Serikat, banyak investor yang mulai melirik kembali kripto sebagai instrumen investasi. Meski demikian, para analis mengingatkan bahwa volatilitas pasar kripto tetap tinggi, sehingga investor harus berhati-hati.
Secara keseluruhan, meskipun prospek pertumbuhan Bitcoin di tahun 2025 tampak sangat menjanjikan, tetap diperlukan kewaspadaan dan strategi investasi yang hati-hati untuk memitigasi risiko yang ada. Sebagai aset yang rentan terhadap fluktuasi harga, Bitcoin dapat menghadirkan peluang sekaligus tantangan bagi investor yang ingin memanfaatkannya sebagai aset jangka panjang.
FAQ Prediksi Arthur Hayes tentang Harga Bitcoin
Apa yang memicu prediksi harga Bitcoin naik?
Arthur Hayes memprediksi harga Bitcoin akan naik karena kebijakan suku bunga rendah dari Bank Sentral China dan AS.
Mengapa kebijakan China berpengaruh pada Bitcoin?
Penurunan suku bunga China dapat meningkatkan likuiditas, membuat Bitcoin lebih menarik sebagai aset aman.
Apakah harga Bitcoin akan terus naik?
Meskipun ada potensi kenaikan, volatilitas tinggi membuat investasi di Bitcoin tetap berisiko.
Cara Beli Crypto Bittime
Ingin trading jual beli Bitcoin dan investasi crypto dengan mudah? Bittime siap membantu! Sebagai exchange crypto Indonesia yang terdaftar resmi di Bappebti, Bittime memastikan setiap transaksi aman dan cepat.
Mulai dengan registrasi dan verifikasi identitas, lalu lakukan deposit minimal Rp10.000. Setelah itu, kamu bisa langsung beli aset digital favoritmu!
Cek kurs BTC to IDR, ETH to IDR, SOL to IDR dan aset kripto lainnya untuk mengetahui tren crypto market hari ini secara real-time di Bittime.
Selain itu, kunjungi Bittime Blog untuk mendapatkan berbagai update menarik dan informasi edukatif seputar dunia crypto. Temukan artikel terpercaya tentang Web3, teknologi blockchain, dan tips investasi aset digital yang dirancang untuk memperkaya pengetahuan kamu dalam dunia kripto.
Referensi
Crypto Potato, Arthur Hayes: China Interest Rate ‘Bazooka’ Will Goose Bitcoin Prices, diakses 6 Januari 2025.
Penulis: MF
Disclaimer: Pandangan yang diungkapkan secara eksklusif milik penulis dan tidak mencerminkan pandangan platform ini. Platform ini dan afiliasinya menolak segala tanggung jawab atas keakuratan atau kesesuaian informasi yang disediakan. Ini hanya untuk tujuan informasi dan bukan merupakan saran keuangan atau investasi.