Prediksi Harga Bitcoin (BTC) Menurut Investor Terkenal, Naik Setelah Pergerakan The Fed?

Bittime - Harga Bitcoin (BTC) diprediksi naik oleh seorang investor besar, Robert Kiyosaki. Ini berkaitan dengan pergerakan Bank Sentral Amerika Serikat (The Federal Reserve - The Fed) dan menurunkan suku bunga AS. 

Robert Kiyosaki memberikan prediksi mengejutkan tentang masa depan Bitcoin dan aset-aset "nyata" lainnya. Menurut Kiyosaki, penurunan suku bunga oleh The Fed bisa menjadi katalis yang mendorong lonjakan besar nilai Bitcoin.

Perubahan Kebijakan The Fed Buat Harga Bitcoin (BTC) Naik?

Pekan ini, pasar keuangan global bersiap menghadapi gejolak signifikan. Ini berkaitan dengan seiring dengan rencana The Federal Reserve untuk melakukan perubahan kebijakan yang telah lama ditunggu-tunggu. 

Para analis pasar semakin optimis menyusul rencana Komite Pasar Terbuka Federal (FOMC) untuk memulai siklus penurunan suku bunga pertama dalam empat tahun terakhir pada 18 September mendatang. Langkah ini diprediksi akan berdampak besar pada pasar keuangan, khususnya berpotensi mendongkrak harga aset berisiko seperti Bitcoin.

Baca juga: PayPal Bitcoin: Begini Cara Praktis Beli Bitcoin Pakai PayPal!

Robert Kiyosaki memandang perubahan kebijakan The Fed ini sebagai peluang besar bagi Bitcoin dan emas. Ia memproyeksikan bahwa harga "aset nyata" seperti Bitcoin, emas, dan perak akan melesat ketika The Fed mulai menurunkan suku bunga. 

"Bitcoin, emas, dan perak akan meledak... Ketika The Fed mengubah arah, aset palsu seperti obligasi AS akan jatuh, dan aset nyata seperti properti, emas, perak, dan Bitcoin akan naik," ujar Kiyosaki.

Robert Kiyosaki Sarankan untuk Beli Bitcoin Bagi Para Investor

Lebih lanjut, Kiyosaki menyarankan para pengikutnya untuk mengakumulasi Bitcoin sebelum The Fed memulai pemotongan suku bunga. Ia yakin bahwa aset-aset seperti Bitcoin, yang dianggap sebagai pelindung terhadap inflasi, akan mengalami kenaikan nilai yang signifikan. 

"Beli emas, perak, atau Bitcoin sebelum The Fed berubah arah," tambahnya, menekankan bahwa periode ini menawarkan peluang besar bagi para investor.

Kiyosaki juga mengungkapkan kekhawatirannya terhadap tingkat utang AS yang tidak berkelanjutan. Ia sebelumnya menyatakan bahwa Bitcoin dan "aset nyata" lainnya akan mendapat keuntungan besar dari krisis utang ini. 

Baca juga: Supply Bitcoin Hampir Habis: Apa Artinya Bagi Pasar Kripto?

Pada 13 September lalu, ia memperingatkan bahwa utang AS akan tetap tidak terkendali terlepas dari siapa presidennya, dan mengklaim bahwa dolar AS telah menjadi "sampah". "Dolar adalah sampah. Berhenti menabung uang palsu dan mulailah mengakumulasi emas, perak, dan Bitcoin... uang nyata," tegasnya.

Pandangan serupa juga disampaikan oleh Mike Novogratz, CEO Galaxy Digital. Pada Maret lalu, ia mencatat bahwa utang AS meningkat sebesar $1 triliun (Rp15.300 triliun) setiap 100 hari, situasi yang menurutnya akan mendorong Bitcoin ke level tertinggi baru. 

Menurut Novogratz, beban utang negara yang masif akan melemahkan dolar dan mendorong investor menuju aset alternatif seperti emas, Bitcoin, dan perak. Bahkan pada Juli lalu, Kiyosaki memprediksi bahwa inflasi yang tak terkendali ini bisa mendorong harga Bitcoin hingga $10 juta (Rp153 miliar) per koin.

Prediksi Harga Bitcoin (BTC)

Sementara itu, Bitcoin baru-baru ini berhasil merebut kembali level psikologis penting $60.000 (Rp918 juta) setelah dua minggu berada di bawahnya. Dengan data ekonomi AS terbaru, pasar mulai memperkirakan kemungkinan pemotongan suku bunga The Fed sebesar 25 hingga 50 basis poin. 

Namun, reaksi pasar jangka pendek terhadap perubahan kebijakan The Fed masih belum pasti. Para ahli menyarankan bahwa dimulainya siklus pemotongan suku bunga The Fed bisa memicu reli baru untuk aset-aset berisiko.

Cara Beli Crypto di Bittime

Kamu bisa beli dan jual aset crypto dengan cara yang mudah dan aman melalui Bittime. Bittime adalah satu aplikasi kripto terbaik di Indonesia yang sudah resmi terdaftar Bappebti. 

Untuk bisa beli aset crypto di Bittime, pastikan kamu telah melakukan registrasi dan menyelesaikan verifikasi identitas. Selain itu, pastikan juga kalau kamu punya saldo yang cukup dengan melakukan deposit sejumlah dana ke wallet. Sekadar informasi, minimal pembelian aset di Bittime adalah Rp10.000. Setelah itu, barulah kamu bisa melakukan pembelian aset crypto di aplikasi. 

Belajar Panduan Lengkap Cara Beli Crypto di Bittime. 

Pantau pergerakan grafik harga Bitcoin (BTC), Ethereum (ETH), Solana (SOL) dan kripto lainnya untuk mengetahui tren crypto market hari ini secara real-time di Bittime.