Analisis dan Prediksi Terbaru Harga BOME dan GME Oktober 2024. Pengamat kripto dari CoinPedia News telah melakukan analisis terbaru

Analisis dan Prediksi Terbaru Harga BOME dan GME Oktober 2024

Analisis dan Prediksi Terbaru Harga BOME dan GME Oktober 2024.webp

thumbnail_Analisis dan Prediksi Terbaru Harga BOME dan GME Oktober 2024.webp

Koin GME GameStop kembali menjadi sorotan setelah trader kontroversial Keith Gill, atau Roaring Kitty di media sosial, mengunggah postingan terbaru yang memicu spekulasi liar.

Harga Koin GME Kembali Naik Setelah Roaring Kitty Kasih Kode Ini

thumbnail_GameStop coin.png

GameStop coin.png

 Ingat fenomena koin meme GameStop (GME) yang harganya sempat meroket tahun lalu? Aset kripto ini kembali menjadi sorotan setelah trader kontroversial Keith Gill, atau yang dikenal dengan sebutan Roaring Kitty di media sosial, mengunggah postingan terbaru yang memicu spekulasi liar.

Kehebohan diawali dengan unggahan Roaring Kitty di akun X miliknya pada Minggu malam. Unggahan tersebut menampilkan adegan pembuka dari film "The Dark Knight" karya Christopher Nolan.

Meski terlihat sederhana, postingan tersebut langsung berdampak pada harga koin GME. Menurut CoinMarketCap, harganya melonjak 14% hanya dalam hitungan menit. Tak hanya itu, volume perdagangan GME dalam 24 jam terakhir pun melonjak 38% menjadi Rp 3,6 miliar (dengan asumsi $1 = Rp 16.000).

Mengapa postingan Roaring Kitty jadi perhatian? Ternyata, trader ini dikenal kerap mempengaruhi pergerakan harga, baik di pasar saham tradisional maupun pasar kripto. Pekan lalu, misalnya, unggahan kartu "Reverse Uno" miliknya sukses melambungkan harga GME hingga tiga kali lipat.

Namun, pengaruh Roaring Kitty tak selalu positif. Pekan lalu juga, harga GME justru anjlok 60% setelah sesi livestream YouTube yang digelarnya dianggap mengecewakan. Investor yang berharap mendapat kejelasan justru dibuat bingung dengan sesi tersebut.

Kejadian ini membuat para pelaku pasar mulai waspada terhadap sinyal-sinyal Roaring Kitty. Terlebih lagi, harga koin bertema kucing lainnya, seperti Kitty AI (KITTY), juga sedang melemah. Padahal, koin-koin ini ikut terdongkrak harganya pekan lalu akibat "demam Roaring Kitty."

Saat artikel ini ditulis, harga koin GME berada di kisaran Rp 0,33 (pada $0.0208). Sementara itu, harga saham GameStop justru turun 3,82% di sesi perdagangan after-hours, dan ditutup 39,4% lebih rendah di angka Rp 451.552 (pada $28.22) pada perdagangan reguler hari Jumat.

Masih terlalu dini untuk memastikan apakah kode misterius Roaring Kitty kali ini akan kembali melambungkan harga koin GME. Namun, satu hal yang pasti, postingannya tersebut berhasil menyita perhatian dan memicu aktivitas perdagangan yang tinggi.

Kamu bisa beli dan jual aset crypto dengan cara yang mudah dan aman melalui Bittime. Bittime adalah satu aplikasi kripto terbaik di Indonesia yang sudah resmi terdaftar Bappebti. 

Untuk bisa beli aset crypto di Bittime, pastikan kamu telah melakukan registrasi dan menyelesaikan verifikasi identitas. Selain itu, pastikan juga kalau kamu punya saldo yang cukup dengan melakukan deposit sejumlah dana ke wallet. Sekadar informasi, minimal pembelian aset di Bittime adalah Rp10.000. Setelah itu, barulah kamu bisa melakukan pembelian aset crypto di aplikasi. 

 dan kripto lainnya untuk mengetahui tren crypto market hari ini secara real-time di Bittime.

Kode Misterius dari Roaring Kitty Kembali Dongkrak Harga Koin Meme GME

Aksi Keith Gill, trader kontroversial yang dikenal dengan nama media sosial Roaring Kitty kembali goyang harga token GME. Sebuah unggahan terbaru di akun resminya kembali membuat harga memecoin bertema GameStop bergejolak.

Aksi Roaring Kitty Kembali Goyangkan Harga Token GME!

Aksi Roaring Kitty Kembali Goyangkan Token GME!.jpg

thumbnail_Aksi Roaring Kitty Kembali Goyangkan Token GME!.jpg

- Aksi Keith Gill, trader kontroversial yang dikenal dengan nama media sosial Roaring Kitty kembali goyang harga token GME. Sebuah unggahan terbaru di akun resminya kembali membuat harga memecoin bertema GameStop bergejolak.

Pada hari Minggu malam, Roaring Kitty membagikan adegan pembuka film "The Dark Knight" karya Christopher Nolan melalui akun X miliknya. Unggahan ini, seperti biasa, langsung berdampak pada harga memecoin GameStop. 

Menurut CoinMarketCap, harga memecoin yang berbasis blockchain Solana ini melonjak 14% hanya dalam hitungan menit. Selain itu, volume perdagangan memecoin GameStop juga melonjak 38% menjadi Rp 3,6 triliun (setara $225 juta) dalam 24 jam terakhir.

Unggahan media sosial Roaring Kitty memang dikenal ampuh mempengaruhi pergerakan pasar, baik pasar tradisional maupun pasar kripto. Pekan lalu, unggahan "Reverse Uno Card" miliknya memicu kenaikan harga saham GameStop (GME) hingga tiga kali lipat.

Namun, aksi Roaring Kitty tak selalu berbuah manis. Livestream YouTube yang digembar-gemborkan pekan lalu justru mengecewakan investor. Alih-alih mendapat jawaban, investor justru dihujani pertanyaan yang tak terjawab.

Kekecewaan ini mungkin membuat para trader berhati-hati terhadap "taruhan" Roaring Kitty. Hal ini terlihat dari pergerakan harga memecoin GME yang tergolong moderat dibandingkan dengan pekan lalu.

Tak hanya itu, sebagian besar kripto bertema kucing, termasuk Kitty AI (KITTY/USD), juga bernasib sama: harganya sedang anjlok. Padahal, kripto-kripto ini juga sempat meroket pekan lalu akibat "demam Roaring Kitty."

Saat artikel ini ditulis, harga memecoin GameStop berada di sekitar Rp 336 (setara $0,0208), menurut data dari Benzinga Pro. Sementara itu, harga saham GameStop di pasar after-hours justru turun 3,82%. 

Bahkan pada perdagangan reguler hari Jumat lalu, saham GameStop ditutup 39,4% lebih rendah di harga Rp 455 ribu (setara $28,22).

Peristiwa ini menjadi pengingat bahwa pasar kripto, khususnya memecoin, sangat fluktuatif dan rentan terhadap sentimen. Aksi Roaring Kitty, meski mampu mengerek harga memecoin GameStop dalam waktu singkat, belum tentu menjamin keuntungan jangka panjang.

Aksi Roaring Kitty Kembali Goyangkan Token GME!

Juni dibuka dengan reli (kenaikan harga) yang mengesankan untuk beberapa memecoin populer. Nah, artikel ini akan membahas mengenai prediksi harga Pepe, Bonk dan GME untuk minggu ini.

Prediksi Harga Pepe, Bonk, dan GME Minggu Ini

Memecoin Kembali Bersinar Prediksi Harga Pepe, Bonk, dan GME Minggu Ini.jpg

thumbnail_Memecoin Kembali Bersinar Prediksi Harga Pepe, Bonk, dan GME Minggu Ini.jpg

- Juni dibuka dengan reli (kenaikan harga) yang mengesankan untuk beberapa memecoin populer. Nah, artikel ini akan membahas mengenai prediksi harga Pepe, Bonk dan GME untuk minggu ini.

Peningkatan minat pembeli yang signifikan membuat harga mereka melonjak. Salah satu peristiwa penting yang turut memicu kenaikan adalah kembalinya sosok legendaris "Roaring Kitty" (Keith Gill), yang berhasil melambungkan harga memecoin GME. 

Selain itu, fluktuasi harga signifikan yang terjadi pada Pepe dan Bonk pekan lalu mengindikasikan potensi kenaikan harga lebih lanjut di minggu mendatang.

Memecoin Kembali Menjadi Primadona di Tengah Volatilitas

Minggu lalu, memecoin GME yang beroperasi di blockchain Solana mengalami kenaikan harga yang tidak terduga. Hal ini memicu optimisme (pandangan positif) terhadap harga Pepe dan Bonk, mendorong para analis untuk merevisi prediksi mereka terhadap pasar memecoin di minggu mendatang.

Harga Pepe mengalami volatilitas (fluktuasi) yang tinggi dalam beberapa hari terakhir. Harga sempat tertahan di kisaran resistensi (batas atas pergerakan harga) $0,000015 (sekitar Rp 0,24) sebelum turun ke level terendah $0,0000116 (sekitar Rp 0,187). 

Namun, pembeli berhasil mempertahankan level tersebut dan saat ini harga Pepe berada di sekitar $0,00001235 (sekitar Rp 0,19). Token ini turun lebih dari 10% dalam 24 jam terakhir.

Para pembeli berupaya mempertahankan momentum untuk mendorong harga melewati garis resistensi turun. Meskipun level $0,000016 (sekitar Rp 0,25) mungkin menjadi tantangan, analis memperkirakan harga dapat menembus level tersebut. 

Jika berhasil, pasangan PEPE/USDT berpotensi reli (naik tajam) menuju resistensi kuat di $0,0000173 (sekitar Rp 0,27).

Sebaliknya, jika penjual (pelaku pasar yang ingin menurunkan harga) berhasil menghentikan pergerakan naik ini, mereka harus segera menekan harga di bawah SMA (Simple Moving Average) 50 hari di $0,0000112 (sekitar Rp 0,18). 

Kegagalan mempertahankan level ini dapat membuat pasangan PEPE/USDT turun ke $0,00000889 (sekitar Rp 0,14) dan level support (batas bawah pergerakan harga) krusial di $0,00000772 (sekitar Rp 0,12).

Harga Bonk saat ini bergerak mendekati rata-rata pergerakannya. Ini mengindikasikan aktivitas perdagangan yang minim. 

Sebelumnya, Bonk gagal menembus level $0,000033 (sekitar Rp 0,54) dan turun di bawah saluran Fibonacci terdekat. Ini berujung pada konsolidasi (pergerakan harga dalam kisaran tertentu) di sekitar $0,000028 (sekitar Rp 0,45). 

Saat artikel ini ditulis, harga Bonk berada di $0,0000284 (sekitar Rp 0,46), naik lebih dari 3% dalam 24 jam terakhir. Penurunan rata-rata pergerakan dan RSI (Relative Strength Index) di level menengah mengindikasikan potensi penurunan harga lebih lanjut. 

Namun, terobosan dan penutupan harga di atas konsolidasi saat ini dapat menandakan kebangkitan bullish (tren kenaikan harga), berpotensi mendorong pasangan BONK/USDT menuju level resistensi $0,0000369 (sekitar Rp 0,59). Tekanan beli yang lebih kuat dapat membawa harga ke level $0,000048 (sekitar Rp 0,77).

Sebaliknya, penurunan di bawah garis support $0,000024 (sekitar Rp 0,39) dapat membatalkan pola bullish, berpotensi mendorong pasangan ini turun ke level support $0,000017 (sekitar Rp 0,27) untuk menguji kekuatan pembeli.

Harga GME mengalami pemulihan yang luar biasa, melonjak dari level terendah $0,013 (sekitar Rp 211) menuju $0,018 (sekitar Rp 290). Namun, penjual masih berusaha mempertahankan harga agar tidak melewati garis resistensi. 

Sehingga, momentum beli sedikit terhambat. Saat artikel ini ditulis, harga GME berada di $0,017 (sekitar Rp 270), naik lebih dari 10% dalam 24 jam terakhir.

Indikator teknik seperti EMA 20 hari menunjukkan sedikit pergerakan naik di $0,016 (sekitar Rp 260), dan RSI (Relative Strength Index) melayang di atas garis tengah, menunjukkan tekanan beli yang dominan. 

Jika harga berhasil pulih dari posisi saat ini, berpotensi melonjak menuju level $0,032 (sekitar Rp 520) dan bahkan mencapai titik tertinggi baru sepanjang masa.

Namun, jika penjual berhasil menekan harga di bawah support $0,012 (sekitar Rp 190), pasangan GME/USDT mungkin akan mundur ke support krusial di $0,008 (sekitar Rp 130) untuk menguji kekuatan pembeli.

Pasar memecoin menunjukkan tanda-tanda kebangkitan kembali dengan reli (kenaikan harga) yang mengesankan di beberapa token populer. Pepe dan Bonk, khususnya, menarik perhatian investor dengan potensi kenaikan harga yang signifikan.

Meskipun pergerakan harga dalam jangka pendek masih dipengaruhi oleh volatilitas, para analis optimis bahwa memecoin masih memiliki peluang untuk terus bertumbuh di minggu-minggu mendatang.

Namun, penting untuk diingat bahwa pasar kripto penuh dengan risiko dan tidak ada jaminan pasti tentang pergerakan harga di masa depan. Selalu lakukan riset Anda sendiri sebelum berinvestasi dalam kripto dan jangan pernah berinvestasi lebih dari yang Anda mampu untuk kehilangan.

Memecoin Kembali Bersinar Prediksi Harga Pepe, Bonk, dan GME Minggu Ini

Memecoin Kembali Bersinar: Prediksi Harga Pepe, Bonk, dan GME Minggu Ini

GME, koin meme berbasis blockchain Solana, yang harganya meledak 124% hanya dalam 24 jam terakhir. 

Harga Koin GME GameStop Naik Lagi!

thumbnail_koin GME gamestop kripto.png

koin GME gamestop kripto.png

 Beberapa waktu lalu, sejumlah harga memecoin naik. Kali ini, giliran GME, koin meme berbasis blockchain Solana, yang harganya meledak 124% hanya dalam 24 jam terakhir. Kenaikan ini membawa GME ke rekor tertinggi sepanjang sejarahnya di angka $0.0298 (sekitar Rp 476).

Berdasarkan data dari CoinGecko, harga GME sempat berada di kisaran $0.026 (sekitar Rp 416) pada jam perdagangan Eropa hari Jumat. Angka ini sendiri sudah menunjukkan kenaikan fantastis sebesar 581% dalam kurun waktu seminggu terakhir.

Melonjaknya harga GME dipicu oleh kemunculan kembali Keith Gill, investor legendaris yang dijuluki "Roaring Kitty". Setelah tiga tahun bungkam, Gill mengumumkan rencananya untuk melakukan live stream di YouTube untuk pertama kalinya. Kehadirannya yang dinanti para pengikutnya ini dijadwalkan pada 7 Juni 2024, pukul 4:00 PM UTC (11:00 PM WIB).

Gill, yang memiliki lebih dari 770.000 subscribers di YouTube, dikenal luas atas perannya dalam fenomena short squeeze saham GameStop pada 2021. Aksi heroiknya kala itu berhasil mengguncang Wall Street dan menarik perhatian investor retail di seluruh dunia.

Keputusan Gill untuk kembali ke media sosial tidak hanya berdampak pada koin meme GME. Saham GameStop (GME) di bursa saham turut mengalami lonjakan signifikan sebesar 47% hingga mencapai $47.55 (sekitar Rp 760.800) pada hari yang sama.

Tiga minggu sebelum pengumuman live stream, Gill mengunggah gambar sketsa seorang pria yang sedang bersandar di kursi pada platform X (sebelumnya bernama Twitter). Tak lama kemudian, koin meme GME pun lahir.

Tak hanya itu, Gill juga mengabarkan tentang peningkatan portofolionya di saham GameStop yang kini telah menghasilkan keuntungan fantastis sebesar $566 juta (sekitar Rp 9,056 triliun).

Demam GME rupanya tak hanya menjangkiti blockchain Solana. Pasalnya, koin meme GME yang memiliki versi di jaringan utama Ethereum dan jaringan Base L2 juga mengalami peningkatan harga yang signifikan. GME (Ethereum) tercatat melonjak 156%, sedangkan GME (Base) naik 95%.

Fenomena ini menunjukkan bahwa antusiasme terhadap sosok Roaring Kitty dan potensi koin meme GME tengah meluas ke berbagai penjuru jagat kripto. Akankah live stream Gill nanti malam semakin melambungkan harga GME? Kita tunggu saja bersama.

GME, koin meme berbasis blockchain Solana, yang harganya meledak 124% hanya dalam 24 jam terakhir. Kenaikan ini membawa GME ke rekor tertinggi sepanjang sejarahnya di angka $0.0298 (sekitar Rp 476).

Makin Mentereng, Ini Penyebab Naiknya Harga Koin GME

Harga koin meme GameStop (GME) di jaringan Solana tiba-tiba naik 94% dalam 24 jam terakhir. Rupanya kenaikan ini dipicu oleh investor Keith Gil alias RoaringKitty.

To The Moon! Harga Koin GME Meroket 94 Persen

thumbnail_harga koin GME GameStop.png

harga koin GME GameStop.png

 - Harga koin meme GameStop (GME) di jaringan Solana tiba-tiba naik 94% dalam 24 jam terakhir. Rupanya kenaikan ini dipicu oleh investor Keith Gil alias RoaringKitty.

Investor legendaris RoaringKitty, yang di dunia nyata dikenal sebagai Keith Gil, kembali bikin geger dunia kriptol. Kali ini, bukan lonjakan harga saham GameStop (GME) yang menjadi sorotan, melainkan melambungnya harga koin meme Solana yang terinspirasi olehnya.

GME, koin meme yang dibangun di atas blockchain Solana, meroket 94% dalam 24 jam terakhir, menjadikannya sebagai token dengan kenaikan tertinggi menurut CoinGecko. 

Lonjakan ini dipicu oleh pengumuman livestream Gill yang akan ditayangkan besok. Tak hanya itu, dalam sepekan terakhir, harga GME telah melonjak 395%, jauh melampaui performa koin meme Solana lainnya.

Pergerakan ini diduga sebagai efek domino dari aksi Gill. Investor kawakan tersebut memang dikenal sebagai sosok kunci di balik fenomena short squeeze saham GameStop pada 2020. 

Menariknya, pengumuman livestream Gill juga berdampak pada kenaikan harga saham GME riil sebesar 47.5%. Dengan kepemilikan saham GME senilai $586 juta (Rp 9,3 triliun), kenaikan ini tentu menguntungkan Gill.

Lebih mengejutkan lagi, token Roaring Kitty (KITTY) yang terinspirasi langsung dari nama persona online Gill, berhasil mencetak kenaikan harian sebesar 196%. Bahkan, token Deep F*cking Value (DFV), yang merujuk pada julukan lain Gill, turut melejit 163%. 

Kenaikan fantastis ini tak berhenti sampai di situ. Token AMC, yang mengambil referensi dari saham AMC yang pernah didukung Gill pada 2020, ikut terimbas efek domino dengan kenaikan 109% saat artikel ini ditulis.

Efek domino dari livestream Gill tak hanya berimbas pada harga token individual. Lonjakan harga koin meme Solana secara keseluruhan telah melambungkan kapitalisasi pasar gabungan mereka hingga hampir Rp 160 triliun (US$10 miliar). 

Angka ini bahkan melampaui total portofolio investasi raksasa venture capital seperti OKX Ventures dan Sequoia Capital.

Goks, Harga Koin GameStop (GME) Melambung 94%! 

Harga GME melonjak lebih dari 30 kali lipat sejak 13 Mei 2024, setelah kembalinya Keith Gill ke media sosial. 

Apa itu GME dan Kenapa Populer?

 Ingat kisah saham GameStop yang heboh pada 2021? Kini, ada koin meme GME yang lahir dari semangat pemberontakan itu! Koin ini kembali mencuat setelah kembalinya sosok kunci di balik fenomena tersebut, Roaring Kitty (alias Keith Gill) di media sosial.

GME, yang dikembangkan di blockchain Solana, adalah bentuk penghormatan untuk peristiwa GameStop yang terkenal. Lahir bukan sebagai investasi kelas berat, GME berupaya mengulang peristiwa Januari 2021, yakni pemberontakan komunitas terhadap raksasa keuangan. Harapannya, nilai koin GME bisa melampaui kapitalisasi pasar saham GameStop (saat ini sekitar Rp 1,6 triliun).

Menariknya, untuk membeli GME, Anda tak perlu riset mendalam seperti investasi saham biasa. Cukup ikut bergabung dengan komunitasnya yang terkenal menyenangkan dan memiliki slogan "we love the coin" - frasa yang dipopulerkan oleh Keith Gill dan para pendukungnya.

Popularitas GME diraih berkat cerita GameStop dan dukungan komunitasnya yang aktif di media sosial dan Telegram. Ribuan pengikut setia membuat GME sukses membangun basis komunitas yang kuat. Namun perlu dicatat, GME sama sekali tidak terkait dengan saham GameStop yang sebenarnya.

Kebangkitan GME Ditandai Cuitan Roaring Kitty

Harga GME melonjak lebih dari 30 kali lipat sejak 13 Mei 2024, setelah kembalinya Keith Gill ke media sosial. Cuitannya di akun media sosial X miliknya dengan nama populer Roaring Kitty telah dilihat lebih dari 25 juta orang. Ini memicu kemeriahan di dunia memecoin dan Wall Street, membawa harga saham meme GameStop ke level tertinggi sejak akhir 2021.

Imbasnya, harga GME juga meroket. Kapitalisasi pasar GME naik dari di bawah Rp 64 juta (11 Mei 2024) menjadi lebih dari Rp 1,6 miliar (data saat penulisan). Harga token sendiri melonjak dari Rp 0,0078 menjadi Rp 0,304. Kenaikan ini turut dialami memecoin lain yang mengacu pada kisah GameStop dan Keith Gill, seperti koin bertema AMC dan Wolverine.

Pasangan perdagangan GME/SOL pertama kali diluncurkan di Raydium pada 28 Januari 2024, bertepatan dengan peringatan peristiwa GameStop. Ini terjadi tak lama setelah peluncuran film dokumenter Netflix "Dumb Money" yang mengisahkan fenomena tersebut.

Menurut situs web resminya, GME tidak sekadar mata uang kripto, melainkan sebuah gerakan yang menunjukkan kekuatan komunitas digital dan semangat underdog. Memecoin ini berupaya menyalurkan energi pemberontakan melawan raksasa keuangan, seperti yang terjadi pada peristiwa GameStop.

Komunitas GME terus berkembang dengan dukungan para influencer kripto yang menggemakan slogan "We love the coin". Mereka aktif melakukan "serangan" media sosial dengan gambar-gambar bertema headband merah yang dikenakan Keith Gill di saluran YouTube-nya, beserta slogan "the Headband Stays on". Foto memakai headband ini bahkan bisa dibuat di situs web GME.

Dalam waktu peluncuran pertamanya, koin meme GME sudah memiliki lebih dari 15.000 holder. Angka tersebut terus bertambah hingga melampaui 20.000 pada 2 Maret 2024. 

Namun, kapitalisasi pasar GME sempat mengalami penurunan hingga akhir April 2024. Semuanya berubah ketika Keith Gill muncul kembali di media sosial, sehingga memicu kenaikan harga yang signifikan.