Tether Dituduh Manipulasi Bitcoin, Begini Menurut Ekonom Peter Schiff
2025-01-01Bittime - Peter Schiff, seorang ekonom terkenal sekaligus kritikus Bitcoin, kembali melontarkan tuduhan tajam terhadap Tether, perusahaan penerbit stablecoin USDT, atas pembelian Bitcoin baru-baru ini.
Schiff menuding Tether melakukan manipulasi pasar dengan mencetak USDT “dari udara tipis” untuk membeli Bitcoin. Pernyataan ini kembali memicu perdebatan di komunitas kripto, terutama terkait transparansi dan legitimasi praktik keuangan Tether.
Tuduhan Manipulasi dalam Akuisisi Bitcoin
Tether baru-baru ini mengumumkan pembelian sebesar 7.629 BTC, yang menambah total kepemilikan Bitcoin mereka menjadi senilai $7,68 miliar (Rp124,4 triliun). Namun, Schiff mengklaim bahwa langkah ini mencerminkan manipulasi yang lebih dalam.
Ia menyamakan pencetakan USDT oleh Tether dengan “pelonggaran kuantitatif” yang dilakukan tanpa jaminan aset yang jelas. Schiff menilai strategi ini dapat memberikan dampak buruk, baik untuk Tether maupun ekosistem Bitcoin secara keseluruhan.
Schiff juga mengkritik model bisnis Tether yang menurutnya menciptakan USDT tanpa dasar yang kokoh, selain Bitcoin yang dibeli dari transaksi tersebut. Kritik ini mencerminkan kekhawatiran yang lebih luas tentang apakah cadangan Tether benar-benar mencukupi untuk mendukung seluruh USDT yang beredar di pasar.
Baca juga: 10 Proyek Crypto yang Berpotensi Cuan di 2025
Sentiment Negatif Tether
Komentar pedas dari Schiff memperkauat sentimen negatif di sekitar Tether, terutama setelah muncul spekulasi soal Tether yang akan keluar dari pasar Uni Eropa akibat regulasi MiCA (Market in Crypto Assets).
Dalam perkembangan terbaru, kapitalisasi pasar USDT tercatat menurun sebesar $2 miliar (Rp32,4 triliun). Namun, CEO Tether, Paolo Ardoino, segera merespons hal ini.
Ardoino menuding bahwa pesaing-pesaing Tether mencoba menciptakan narasi negatif yang tidak berdasar untuk melemahkan kepercayaan pasar. Ardoino juga menegaskan bahwa Tether dan Bitcoin akan terus bertahan menghadapi tantangan eksternal.
Baca Juga: 1 Bitcoin Berapa Rupiah Hari Ini?
Pentingnya Transparansi dan Audit
Untuk memahami situasi ini lebih dalam, pengamat dan pengguna kripto disarankan untuk terus memantau laporan audit cadangan Tether dan kebijakan transparansi mereka.
Mengingat peran vital Tether dalam ekosistem kripto global, langkah ini penting untuk memastikan stabilitas dan kepercayaan pasar terhadap USDT.
Dengan jumlah Bitcoin yang semakin besar dalam cadangannya, Tether berada di bawah sorotan untuk membuktikan bahwa operasionalnya sesuai dengan standar keuangan yang dapat dipertanggungjawabkan.
Baca juga: Cara Memilih Dogecoin Wallet untuk Pemula, Gampang Kok!
FAQ
Apa itu Tether dan USDT?
Tether adalah perusahaan penerbit stablecoin USDT. USDT sendiri adalah aset kripto kripto yang dirancang untuk mempertahankan nilainya secara stabil dengan mengacu pada mata uang fiat tertentu, seperti dolar AS. USDT adalah stablecoin nomor satu dan terbesar di dunia.
USDT pertama kali diluncurkan pada tahun 2014 dengan nama Realcoin sebelum berganti nama menjadi Tether. Stablecoin ini beroperasi di berbagai blockchain, termasuk Ethereum, Tron, dan Omni.
Siapa pendiri Tether?
Tether didirikan oleh tiga individu utama: Brock Pierce, Craig Sellars, dan Reeve Collins. Pada Oktober 2023, Polor Ardoino ditunjuk sebagai CEO Tether hingga saat ini.
Cara Beli Crypto di Bittime
Ingin trading jual beli Bitcoin dan investasi crypto dengan mudah? Bittime siap membantu! Sebagai exchange crypto Indonesia yang terdaftar resmi di Bappebti, Bittime memastikan setiap transaksi aman dan cepat.
Mulai dengan registrasi dan verifikasi identitas, lalu lakukan deposit minimal Rp10.000. Setelah itu, kamu bisa langsung beli aset digital favoritmu!
Cek kurs BTC to IDR, ETH to IDR, SOL to IDR dan aset kripto lainnya untuk mengetahui tren crypto market hari ini secara real-time di Bittime.
Selain itu, kunjungi Bittime Blog untuk mendapatkan berbagai update menarik dan informasi edukatif seputar dunia crypto. Temukan artikel terpercaya tentang Web3, teknologi blockchain, dan tips investasi aset digital yang dirancang untuk memperkaya pengetahuan kamu dalam dunia kripto.
Referensi
CoinTurk, Peter Schiff Acuses Tether of Manipulating Bitcoin Purchase, diakses 1 Januari 2025.
BitDegree, What is Cryptocurrency, Diakses 1 Januari 2025.
CoinGecko, What is USDT Tether, Diakses 1 Januari 2025.
Disclaimer: Pandangan yang diungkapkan secara eksklusif milik penulis dan tidak mencerminkan pandangan platform ini. Platform ini dan afiliasinya menolak segala tanggung jawab atas keakuratan atau kesesuaian informasi yang disediakan. Ini hanya untuk tujuan informasi dan bukan merupakan saran keuangan atau investasi.