Willow Quantum Chip: Pengertian dan Dampaknya Terhadap Crypto
2024-12-12Bittime - Pengumuman tentang chip komputasi kuantum baru milik Google, Willow, menjadi perbincangan hangat. Selain itu, teknologi baru dari Google ini juga memicu kekhawatiran terhadap crypto. Kenapa bisa terjadi? Simak ulasannya!
Chip ini diklaim dapat menyelesaikan perhitungan yang akan memakan waktu 10 septillion tahun bagi superkomputer tercepat saat ini dalam waktu kurang dari lima menit.
Terobosan ini membuka potensi besar dalam berbagai bidang ilmiah dan aplikasi praktis, tetapi juga menimbulkan pertanyaan mengenai dampaknya terhadap dunia cryptocurrency, khususnya Bitcoin.
Apakah Willow akan menjadi ancaman nyata bagi keamanan digital aset? Artikel ini akan membahas pengertian tentang Willow Quantum Chip milik Google dan bagaimana chip ini dapat mempengaruhi dunia crypto.
Apa Itu Willow Quantum Chip Milik Google?
Willow adalah chip komputasi kuantum terbaru yang diperkenalkan oleh Google, dan diklaim sebagai langkah besar dalam pengembangan teknologi kuantum. Chip ini dilengkapi dengan 105 qubit, sebuah unit komputasi yang jauh lebih kuat dibandingkan dengan kemampuan chip komputer tradisional yang menggunakan bit biner.
Kelebihan utama dari chip kuantum seperti Willow adalah kemampuannya untuk melakukan perhitungan secara paralel, memanfaatkan sifat mekanika kuantum seperti entanglement dan superposisi.
Secara spesifik, Willow berhasil mengatasi tantangan besar dalam koreksi kesalahan kuantum, sebuah hambatan utama yang telah dicari solusinya selama hampir 30 tahun.
Dengan teknologi baru ini, Google mengklaim bahwa Willow Quantum Chip mampu menyelesaikan perhitungan standar dalam waktu kurang dari lima menit, sementara super komputer tercepat di dunia saat ini akan memerlukan waktu lebih dari 10 septillion tahun — angka yang jauh melebihi usia alam semesta yang hanya sekitar 13,8 miliar tahun.
Keberhasilan ini membawa harapan bahwa Willow dapat digunakan untuk menyelesaikan masalah-masalah besar di dunia ilmiah, seperti penemuan obat, energi fusi, dan desain baterai.
Namun, di sisi lain, kemajuan ini juga memicu kecemasan di kalangan para profesional keamanan siber, terutama terkait dengan ancaman terhadap sistem enkripsi yang melindungi aset digital, termasuk cryptocurrency.
Baca juga: Apa Itu Koin Movement (MOVE)?
Pengaruh Willow Quantum Chip Terhadap Cryptocurrency
Seiring dengan kemajuan teknologi Willow, muncul pertanyaan penting: apakah chip ini bisa mengancam keamanan cryptocurrency seperti Bitcoin? Sebagai aset digital yang sangat bergantung pada kriptografi untuk mengamankan transaksi, Bitcoin menggunakan algoritma enkripsi yang sudah terbukti aman.
Namun, dengan kemajuan computer quantum, potensi untuk mengubah atau bahkan meretas algoritma ini menjadi topik yang semakin hangat diperbincangkan.
Walaupun Willow menunjukkan peningkatan signifikan dalam hal kemampuan komputasi, saat ini chip ini hanya memiliki 105 qubit. Untuk dapat memecahkan enkripsi Bitcoin, beberapa ahli memperkirakan bahwa diperlukan quantum computer dengan lebih dari 13 juta qubit.
Ini jauh melampaui kemampuan Willow saat ini. Dengan kata lain, meskipun Willow merupakan kemajuan besar, kita masih berada jauh dari ancaman nyata terhadap enkripsi Bitcoin.
Sumber: CCN
Namun, ada kekhawatiran bahwa jika teknologi kuantum terus berkembang, maka di masa depan akan ada kemungkinan serangan terhadap kriptografi yang digunakan dalam cryptocurrency.
Beberapa pakar, termasuk pendiri AVA Labs, Emin Gün Sirer, mengingatkan bahwa meskipun Bitcoin saat ini aman, industri kripto harus bersiap menghadapi potensi ancaman kuantum di masa mendatang.
Bitcoin, yang menggunakan dua algoritma enkripsi utama — Elliptic Curve Digital Signature Algorithm (ECDSA) dan Secure Hash Algorithm 256-bit (SHA-256) — memang secara teoritis rentan terhadap komputer kuantum.
Namun, untuk meretas algoritma ini, diperlukan komputer kuantum dengan kapasitas jauh lebih besar daripada yang dimiliki computer Quantum milik Google, Willow. Bahkan, Satoshi Nakamoto, pencipta Bitcoin, telah memperhitungkan risiko semacam ini dan mencadangkan solusi untuk beralih ke algoritma yang lebih kuat jika diperlukan.
Rencana tersebut mencakup penggunaan fork blockchain untuk memperkenalkan algoritma hash baru, memastikan bahwa Bitcoin dapat beradaptasi dengan perkembangan teknologi dan terus menjaga keamanannya.
Baca juga: 7 Faucet Crypto Terbaik 2024, Bisa Dicobain!
Kesimpulan
Willow Quantum Chip yang dikembangkan oleh Google menandai pencapaian luar biasa dalam bidang komputasi kuantum. Meskipun chip ini menawarkan potensi besar untuk memecahkan permasalahan ilmiah yang kompleks, dampaknya terhadap dunia cryptocurrency seperti Bitcoin masih sangat jauh di masa depan.
Meskipun ada kekhawatiran bahwa komputasi kuantum dapat mengancam keamanan kriptografi, para ahli sepakat bahwa Bitcoin, dengan enkripsi yang kuat dan rencana mitigasi yang sudah dipersiapkan, dapat bertahan dalam menghadapi ancaman ini.
Namun, Willow tetap menjadi pengingat bagi industri kripto untuk terus mengembangkan solusi post-quantum yang dapat menjaga keamanan di masa depan.
Dengan terus memperbarui algoritma dan sistem keamanan, dunia cryptocurrency memiliki waktu untuk beradaptasi dengan kemajuan teknologi kuantum yang semakin cepat ini.
Kita mungkin belum berada pada titik dimana Willow dapat membahayakan Bitcoin, tetapi prospek tersebut harus menjadi pendorong bagi inovasi dan kesiapan menghadapi tantangan besar di masa depan.
FAQ Tentang Willow Quantum Chip
Apa Itu Willow Quantum Chip?
Chip kuantum Willow dari Google dapat menyelesaikan masalah dalam hitungan menit yang membutuhkan waktu 10 septiliun tahun bagi superkomputer. Chip ini menggunakan qubit untuk menangani tugas-tugas di luar komputer klasik, seperti pengembangan obat, desain material, pemodelan keuangan, dan peningkatan AI.
Siapa Yang Membuat Chip Kuantum Google?
Hartmut Neven, pendiri dan pemimpin Google Quantum AI. Google memukau dunia teknologi pada hari Senin dengan Willow, sebuah chip kuantum baru yang mengungguli superkomputer terbaik di dunia dalam sebuah tes lanjutan, dan para ahli mengatakan bahwa pengungkapan minggu ini hanyalah permulaan dari fase baru komputasi mutakhir.
Seberapa Kuatkah Sebuah Chip Kuantum?
Sebagai demonstrasi pertama dari kekuatan Willow, para peneliti menunjukkan bahwa chip ini dapat melakukan, dalam waktu sekitar 5 menit, sebuah tugas yang membutuhkan waktu sekitar 1025 tahun bagi superkomputer terbesar di dunia, kata Hartmut Neven, yang mengepalai divisi komputasi kuantum Google.
Cara Beli Crypto di Bittime
Ingin trading jual beli Bitcoin dan investasi crypto dengan mudah? Bittime siap membantu! Sebagai exchange crypto Indonesia yang terdaftar resmi di Bappebti, Bittime memastikan setiap transaksi aman dan cepat.
Mulai dengan registrasi dan verifikasi identitas, lalu lakukan deposit minimal Rp10.000. Setelah itu, kamu bisa langsung beli aset digital favoritmu!
Cek kurs BTC to IDR, ETH to IDR, SOL to IDR dan aset kripto lainnya untuk mengetahui tren crypto market hari ini secara real-time di Bittime.
Selain itu, kunjungi Bittime Blog untuk mendapatkan berbagai update menarik dan informasi edukatif seputar dunia crypto. Temukan artikel terpercaya tentang Web3, teknologi blockchain, dan tips investasi aset digital yang dirancang untuk memperkaya pengetahuan kamu dalam dunia kripto.
Referensi
BeIn Crypto, Google Unveils Willow Quantum Chip, Sparks Debate Over Bitcoin Security, diakses pada 11 Desember 2024.
CCN, Google’s Quantum Success Won’t Threaten Bitcoin Security, Experts Say, diakses pada 11 Desember 2024.
CryptoSlate, Google’s Willow quantum chip brings Bitcoin security debate 10 years closer, diakses pada 11 Desember 2024.
Fortune India, Explained: What is Google's Willow and can it crack Bitcoin, diakses pada 11 Desember 2024.
Penulis: Y
Disclaimer: Pandangan yang diungkapkan secara eksklusif milik penulis dan tidak mencerminkan pandangan platform ini. Platform ini dan afiliasinya menolak segala tanggung jawab atas keakuratan atau kesesuaian informasi yang disediakan. Ini hanya untuk tujuan informasi dan bukan merupakan saran keuangan atau investasi.