Panduan Lengkap Staking Crypto: Cara Kerja dan Mekanismenya!

Bittime - Pelajari apa itu staking crypto, cara kerja, mekanisme, dan manfaatnya. Temukan bagaimana staking pools memungkinkan partisipasi dengan jumlah token kecil di jaringan proof-of-stake seperti Ethereum.

Apa Itu Staking Crypto?

Staking cryptocurrency berarti holding dan locking up sejumlah cryptocurrency tokens untuk mendukung operasi proof-of-stake network. Tujuan dari staking tokens di network adalah untuk memvalidasi transaksi dan menciptakan new blocks di blockchain.

Kemudian memberi mereka a staking reward, atau "yield". Banyak orang tertarik dengan staking kripto dan imbalannya, tetapi prosesnya tidak semudah yang terlihat.

Mekanisme dan Cara Kerja Staking Crypto

Staking crypto mencakup partisipasi pengguna dalam node validator dan kemungkinan kumpulan staking. Berikut adalah prosedur umum:

• Memperoleh Token: Untuk mulai melakukan staking pada blockchain Ethereum, pengguna dapat menggunakan mata uang fiat untuk membeli ETH dari bursa terpusat.

• Mengunci Token: Staker mengunci atau "mempertaruhkan" token mereka dengan memasukkannya ke dalam dompet atau kontrak pintar tertentu. Saat dipertaruhkan, token ini disimpan sebagai jaminan dan tidak dapat dibelanjakan atau dikirim secara bebas.

• Berpartisipasi dalam Konsensus: Staker berpartisipasi dalam proses konsensus jaringan blockchain dengan memberikan token mereka kepada validator lain atau menjalankan node validator mereka sendiri.

• Mendapatkan Imbalan: Pemangku kepentingan menerima imbalan, atau hasilnya.

Cek Market Crypto Hari Ini:

Apa Itu Staking Pools?

Untuk menjalankan node validator di Ethereum, pengguna harus memiliki setidaknya 32 ETH. Namun, banyak pengguna tidak mampu membeli ETH sebanyak itu, jadi mereka lebih suka mengirimkan jumlah cryptocurrency mereka yang lebih kecil ke dalam "staking pool".

Staking pool menggabungkan token peserta dan mempertaruhkan secara kolektif sebagai jaminan. Ini meningkatkan kemungkinan mereka untuk terpilih sebagai validator dan mendapatkan imbalan karena memvalidasi transaksi hingga membuat blok baru. Hadiahnya kemudian dibagikan secara proporsional kepada mereka yang mengumpulkan token mereka.

Cek Harga Crypto Hari Ini:

Kesimpulan

Staking cryptocurrency adalah cara di mana orang mengunci sejumlah token untuk mendukung operasi jaringan proof-of-stake, seperti Ethereum. Proses ini melibatkan beberapa langkah, seperti mendapatkan token, mengunci token dalam dompet atau kontrak pintar, berpartisipasi dalam konsensus jaringan, dan menerima imbalan untuk partisipasi.

Staking pools memungkinkan pengguna dengan token yang lebih kecil untuk bergabung dan berpartisipasi dalam proses staking secara kolektif, yang meningkatkan kemungkinan mereka untuk mendapatkan imbalan karena mereka memvalidasi transaksi dan menciptakan blok baru.

Meskipun staking crypto menawarkan peluang menarik untuk mendapatkan imbalan pasif, itu memerlukan partisipasi yang aktif dalam jaringan blockchain dan pemahaman yang baik tentang mekanismenya.

Cara Beli Crypto di Bittime

Kamu bisa beli dan jual aset crypto dengan cara yang mudah dan aman melalui Bittime. Bittime adalah satu aplikasi kripto terbaik di Indonesia yang sudah resmi terdaftar Bappebti. 

Untuk bisa beli aset crypto di Bittime, pastikan kamu telah melakukan registrasi dan menyelesaikan verifikasi identitas. Selain itu, pastikan juga kalau kamu punya saldo yang cukup dengan melakukan deposit sejumlah dana ke wallet. Sekadar informasi, minimal pembelian aset di Bittime adalah Rp10.000. Setelah itu, barulah kamu bisa melakukan pembelian aset crypto di aplikasi. 

Belajar Panduan Lengkap Cara Beli Crypto di Bittime. 

Pantau pergerakan grafik harga Bitcoin (BTC), Ethereum (ETH), Solana (SOL) dan kripto lainnya untuk mengetahui tren crypto market hari ini secara real-time di Bittime.