Kekecewaan Pengguna DeFi Terhadap Alokasi Airdrop LayerZero: Apa yang Terjadi?

Bittime - LayerZero, baru-baru ini meluncurkan airdrop token ZRO mereka yang ditunggu-tunggu.

Tetapi di sini, semangat DeFi (Distributed Financial System) para orang tak menunggu airdrop itu menjadi sedih ketika mereka melihat jumlah token yang diberikan kepada mereka.

Banyak pengguna mempertanyakan alokasi sebagai tidak adil dan tidak sesuai dengan kontribusi mereka kepada protokol tersebut.

Alasan Kekecewaan Pengguna DeFi:

Alokasi Berdasarkan NFT: LayerZero mengalokasikan sebagian besar token kepada pemegang NFT tertentu, seperti Pudgy Penguins dan Kanpai Pandas. Hal ini membuat banyak pengguna DeFi yang tidak memiliki NFT tersebut merasa diabaikan.

Kurangnya Transparansi: LayerZero tidak memberikan penjelasan yang jelas tentang bagaimana mereka mengalokasikan token. Hal ini membuat banyak pengguna merasa bahwa prosesnya tidak adil dan tidak transparan.

Ketidakcocokan dengan Kontribusi: Banyak pengguna DeFi merasa bahwa alokasi token mereka tidak sesuai dengan kontribusi mereka terhadap protokol.

Mereka mungkin telah menggunakan LayerZero secara aktif, berpartisipasi dalam komunitas, atau membantu mempromosikan protokol, namun mereka tidak menerima token yang sesuai dengan kontribusi mereka.

Pelajaran yang Dapat Diambil:

Kejadian ini menunjukkan pentingnya transparansi dan keadilan dalam proses alokasi airdrop. Proyek blockchain harus memastikan bahwa alokasi token mereka adil dan sesuai dengan kontribusi pengguna.

Mereka juga harus memberikan penjelasan yang jelas tentang bagaimana mereka mengalokasikan token dan melibatkan komunitas dalam proses pengambilan keputusan.

Tips untuk Menghindari Kekecewaan di Masa Depan

• Lakukan riset: Sebelum berpartisipasi dalam airdrop, lakukan riset tentang proyek dan pelajari bagaimana mereka mengalokasikan token.
• Pahami persyaratan: Pastikan Anda memenuhi semua persyaratan untuk menerima airdrop.
• Tetap waspada: Berhati-hatilah terhadap penipuan airdrop dan hanya berpartisipasi dalam airdrop dari proyek yang tepercaya.
• Berpartisipasi secara aktif: Jika Anda ingin mendapatkan lebih banyak token airdrop, berpartisipasi secara aktif dalam komunitas proyek dan bantu promosikan protokol.

Airdrop LayerZero menjadi pelajaran penting bagi proyek blockchain dan pengguna DeFi.

Proyek blockchain harus memastikan bahwa alokasi airdrop mereka adil dan transparan, dan pengguna DeFi harus melakukan riset dan berpartisipasi secara aktif untuk menghindari kekecewaan di masa depan.

Cara Beli Crypto di Bittime

Kamu bisa beli dan jual aset crypto dengan cara yang mudah dan aman melalui Bittime. Bittime adalah satu aplikasi kripto terbaik di Indonesia yang sudah resmi terdaftar Bappebti.

Untuk bisa beli aset crypto di Bittime, pastikan kamu telah melakukan registrasi dan menyelesaikan verifikasi identitas. Selain itu, pastikan juga kalau kamu punya saldo yang cukup dengan melakukan deposit sejumlah dana ke wallet. Sekadar informasi, minimal pembelian aset di Bittime adalah Rp10.000. Setelah itu, barulah kamu bisa melakukan pembelian aset crypto di aplikasi.

Pantau pergerakan grafik harga Bitcoin (BTC), Ethereum (ETH), Solana (SOL) dan kripto lainnya untuk mengetahui tren crypto market hari ini secara real-time di Bittime.